- Septian Farhan Nurhuda.
VIVA – Baru-baru ini, PT Hyundai Motor Indonesia atau HMID menggandeng PT Auto Maju Sentosa untuk membuka diler baru di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat. Selain menjual kendaraan konvensional, di lokasi tersebut mereka juga menghadirkan sejumlah produk elektrik.
Bukan hanya itu, mereka sampai menghadirkan dua EV charging station atau pom listrik di pelataran diler tersebut. Lantas, sejauh apa mereka yakin dengan pasar mobil listrik di Bekasi?
Chief Operating Officer (COO) PT HMID, Makmur mengatakan, Bekasi merupakan salah satu kota yang saat ini menjadi prioritasnya dalam memasarkan kendaraan listrik. Sebab, kata dia, wilayah tersebut bersebelahan langsung dengan Ibu Kota Jakarta.
“Yang jelas, Bekasi ini kan satu paket di Jabodetabek. Jadi kita tahu, market mobil listrik di sini akan sangat besar. Makanya, kami sediakan EV charging station di depan diler dan gratis,” ujar Makmur saat peluncuran diler Hyundai Pondok Gede, dikutip VIVA Otomotif, Minggu 30 Januari 2022.
Logo Hyundai
- Autoblog
Saat ditanya apakah Bekasi menjadi wilayah prioritas Hyundai dalam memasarkan mobil listrik, Makmur tak banyak bersuara. Namun, seperti yang telah disinggung di awal, dia yakin banyak masyarakat setempat yang mulai melirik kendaraan nonemisi tersebut.
“Hyundai coba menaruh perhatian ke berbagai wilayah di Indonesia. Kalau dilihat penjualan mobil listrik Hyundai sendiri tumbuh hampir tujuh kali lipat sepanjang tahun kemarin. Kami juga sudah punya 180-an charging station,” tuturnya.
Charging Station di Diler Hyundai Pondok Gede.
- Farhan/VIVA.co.id
Di kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Auto Maju Sentosa, Andee Yoestong mengatakan, pihaknya menghadirkan dua EV charging station di diler Pondok Gede lantaran merasa yakin dengan masa depan kendaraan listrik di Bekasi.
“Kita di sini memang menaruh perhatian lebih ke electric vehicle. Kami hadirkan mobil-mobil listrik Hyundai dan dua charging station di depan. Nantinya perangkat itu bisa digunakan pengguna mobil listrik Hyundai yang kebetulan melintas di diler secara gratis,” kata Andee.
Peluang Edukasi Gratis, Kemenkominfo Buka Workshop Literasi Digital untuk Masyarakat
Workshop daring ini, yang diadakan pada Sabtu, 4 Mei 2024, bertujuan untuk memberikan edukasi mendalam kepada masyarakat Indonesia tentang pentingnya literasi digital.
