- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA Otomotif – Untuk menghemat ongkos produksi, sejumlah pabrikan di dunia memiliki strategi serupa, yaitu memanfaatkan satu platform untuk dijadikan berbagai model. Cara itu juga dilakukan bagi brand yang beraliansi.
Seperti halnya Toyota dan Daihatsu untuk pasar Indonesia. Kedua jenama asal Jepang tersebut sukses melahirkan sejumlah produk dari rancang bangun yang sama, hingga menguasai penjualan di pasar dalam negeri.
Daihatsu Ayla EV dipamerkan di GIIAS 2022
- VIVA/Yunisa Herawati
Salah satunya adalah Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla yang diciptakan untuk meramaikan pasar mobil harga terjangkau, atau LCGC (Low Cost Green Car). Keduanya diproduksi di pabrik Daihatsu Karawang, sekitar 2013.
Hingga kini Agya dan Ayla sudah mendapatkan beberapa kali penyegaran, yang terbaru pada Maret 2020. Namun sejak pertama kali dirilis belum ada perubahan total dari kedua mobil perkotaan harga terjangkau itu.
Tidak heran jika rumor All New Agya, dan All New Ayla menjadi perbincangan. Terlebih PT Astra Daihatsu Motor sebagai pabrikan yang melahirkan kedua mobil itu sudah dua kali memperlihatkan versi canggihnya.
Pertama produsen mobil berlogo D itu memperkenalkan Ayla edisi turbo pada 2018. Dipersenjatai mesin 1.197cc, serupa dengan model saat ini, namun berkat dukungan turbo tenaganya mencapai 197 dk, dan torsi 242 Nm.
Jauh lebih buas dibandingkan edisi standarnya yang hanya memiliki tenaga 65 dk, dan torsi 86 Nm. Selain turbo dengan daya tekan 14 psi (per square inch), namun kompresi ruang bakarnya dibuat lebih padat.
Bukan hanya itu, mengingat mesin membutuhkan pengapian lebih besar, ditambahkan piggyback lansiran Dastek untuk mendukung kinerja ECU (Engine Control Unit), serta ditanamkan dua injektor agar asupan bensin lebih banyak.
Hingga kini Ayla Turbo hasil modifikasi pabrikan tersebut belum juga diwujudkan menjadi produk massal. Memasuki 2022, tepatnya pada Agustus kemarin Daihatsu memperkenalkan Ayla EV (Electric Vehicle).
Sedangkan di Malysia yang menjadi salah satu pasar terbesar Daihatsu, juga sudah merilis versi terbaru Perodua Axia, atau Ayla dalam bentuk konsep.
Sebelumnya Viva sempat mengkonfirmasi beberapa sales diler Daihatsu, dan Toyota di Jakarta, sebagian dari mereka menerima informasi, bawah tahun depan akan dirilis model tebarunya. Meski belum bisa dipastikan.
Melansir paultan.org, Selasa 4 Oktober 2022, duet mobil LCGC tersebut akan mendapatkan perubahan total pada Maret 2023, dan kabarnya akan menggunakan mesin Toyota Raize, atau Daihatsu Rocky.
Kemunculan Perodua Axia baru, atau nama lain Ayla di negeri jiran juga sedang menjadi perbincangan hangat. Diduga mesin tiga silinder turbo berkapasitas 1.000cc milik Rocky akan digunakan pada mobil empat penumpang tersebut.
Chery Indonesia Buka Suara soal Omoda 5 Patah As Roda di Malaysia
Mobil Chery Omoda 5 yang beberapa waktu resmi dipasarkan di Malaysia, menjadi sorotan karena diterpa masalah. Dua unit Omoda 5 dilaporkan mengalami patah as roda belakang
