Sumber :
- Motorbeam
VIVAnews
– Saat ini, penjualan mobil di Indonesia masih didominasi MPV (
Multi Purpose Vehicle
),
hatchback
, SUV (Sport Utility Vehicle
), serta citycar.
Namun, beberapa waktu mendatang, dipastikan segmen baru, yakni mobil murah --dibanderol kurang dari Rp100 juta--, akan membeludak di pasar otomotif Tanah Air.
Setelah VIVAnews membahas komparasi mobil murah Datsun, Agya, dan Ayla, kini giliran calon mobil murah Honda dan Suzuki.
Kedua produsen ini memang masih pelit informasi terkait sosok mobil murah mereka, dengan alasan masih menunggu kejelasan terbitnya regulasi pemerintah soal mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC).
Meski begitu, keduanya mengaku sudah memiliki model yang akan dijadikan mobil murah. Apa saja?
Brio versi murah
Honda Prospect Motor (HPM) belum blak-blakan terkait model yang akan disodorkan. Namun, mereka menyatakan bakal menggunakan platform Brio dalam merancang mobil murah.
Tapi, produsen asal Jepang itu tidak akan menggunakan nama Brio sebagai merek produknya. Mereka bakal menggunakan nama lain yang memiliki unsur Indonesia.
"Bukan pakai nama Brio. Peraturan LCGC kan harus nama Indonesia. Jadi, harus pakai nama lain yang lebih nasionalis," kata Direktur Marketing After Sales Service Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy.
Ditengarai, mobil murah Honda bakal mengusung mesin berkapasitas 1.000 cc dan 1.200 cc, dengan konsumsi BBM 1:20 dan 1:21 sesuai regulasi. "Kami tunggu aturannya keluar. Setelah itu, baru bicara lebih banyak lagi," katanya.
Alto 800
Sama halnya dengan Honda, Suzuki juga memilih untuk tidak berkomentar banyak soal sosok mobil murahnya. Namun, ada beberapa kandidat yang dimiliki produsen berlambang S itu. Di India misalnya, ada beberapa model, di antaranya Alto 800, A Star, dan Wagon R.
Bahkan, belum lama, Maruti Suzuki di India meluncurkan versi terbaru dari Alto 800 yang dibanderol 260.512 rupee atau sekitar Rp47 juta (versi terendah), dan untuk model tertingginya 377.174 rupee (Rp68,4 juta).
Citycar ini dibekali mesin bensin 796 cc, 3-silinder bertenaga 48 PS dan torsi 69 Nm. Konsumsi bahan bakar pun lebih irit 15 persen dari model sebelumnya, yang mencapai 22,7 km/liter.
Sementara itu, untuk pasar Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pernah mengungkapkan, ada beberapa calon mobil murah yang akan diambil dari India. Tapi, mereka belum mau berbicara lebih detail. (art)
Baca juga:
![Vinanda Prameswati]()
![img_title]()
Baca Juga :
Detik-detik Pria Nekat Hampiri Presiden Jokowi, Mengadu Nasib Usai Gaji 6 Tahun Ditahan Negara
Namun, beberapa waktu mendatang, dipastikan segmen baru, yakni mobil murah --dibanderol kurang dari Rp100 juta--, akan membeludak di pasar otomotif Tanah Air.
Setelah VIVAnews membahas komparasi mobil murah Datsun, Agya, dan Ayla, kini giliran calon mobil murah Honda dan Suzuki.
Kedua produsen ini memang masih pelit informasi terkait sosok mobil murah mereka, dengan alasan masih menunggu kejelasan terbitnya regulasi pemerintah soal mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC).
Meski begitu, keduanya mengaku sudah memiliki model yang akan dijadikan mobil murah. Apa saja?
Brio versi murah
Honda Prospect Motor (HPM) belum blak-blakan terkait model yang akan disodorkan. Namun, mereka menyatakan bakal menggunakan platform Brio dalam merancang mobil murah.
Tapi, produsen asal Jepang itu tidak akan menggunakan nama Brio sebagai merek produknya. Mereka bakal menggunakan nama lain yang memiliki unsur Indonesia.
"Bukan pakai nama Brio. Peraturan LCGC kan harus nama Indonesia. Jadi, harus pakai nama lain yang lebih nasionalis," kata Direktur Marketing After Sales Service Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy.
Ditengarai, mobil murah Honda bakal mengusung mesin berkapasitas 1.000 cc dan 1.200 cc, dengan konsumsi BBM 1:20 dan 1:21 sesuai regulasi. "Kami tunggu aturannya keluar. Setelah itu, baru bicara lebih banyak lagi," katanya.
Alto 800
Sama halnya dengan Honda, Suzuki juga memilih untuk tidak berkomentar banyak soal sosok mobil murahnya. Namun, ada beberapa kandidat yang dimiliki produsen berlambang S itu. Di India misalnya, ada beberapa model, di antaranya Alto 800, A Star, dan Wagon R.
Bahkan, belum lama, Maruti Suzuki di India meluncurkan versi terbaru dari Alto 800 yang dibanderol 260.512 rupee atau sekitar Rp47 juta (versi terendah), dan untuk model tertingginya 377.174 rupee (Rp68,4 juta).
Citycar ini dibekali mesin bensin 796 cc, 3-silinder bertenaga 48 PS dan torsi 69 Nm. Konsumsi bahan bakar pun lebih irit 15 persen dari model sebelumnya, yang mencapai 22,7 km/liter.
Sementara itu, untuk pasar Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pernah mengungkapkan, ada beberapa calon mobil murah yang akan diambil dari India. Tapi, mereka belum mau berbicara lebih detail. (art)
Baca juga:
Bakal Jadi Calon Wali Kota Kediri, Begini Reaksi Kelabakan Vinanda Prameswati saat Ditanya Program
Dalam cuplikan video beredar tersebut nampak bakal calon wali kota (Bacawali) Kediri ini terlihat tidak bisa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh salah seorang wartawan
VIVA.co.id
15 Mei 2024
Baca Juga :
