- Rendra Saputra/VIVA.co.id
VIVA.co.id - Meski PT General Motors (GM) Indonesia telah menghentikan produksi small MPV (Multi Purpose Vehicle) Chevrolet Spin, namun perusahaan asal Amerika Serikat ini tak menyerah menjual berbagai produknya di Indonesia.
Bahkan, bertepatan dengan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015, GM Indonesia menghadirkan produk terbarunya, yakni Chevrolet Trax.
Menurut Direktur Marketing PT GM Indonesia, Meilita Iskandar, Jumat 21 Agustus 2015, mobil yang masuk dalam pasar mobil Small Sporty Utility Vehicle (SUV) itu sengaja dihadirkan di GIIAS, untuk mengetahui kondisi pasar dan respon konsumen di Tanah Air.
"Trax merupakan small SUV baru untuk konsumen Indonesia. Kita masih akan menunggu dulu respons dari market dan konsumen seperti apa," kata Meilita saat acara jumpa pers di GIIAS 2015, ICE, BSD City, Tangerang.
Hadirnya Chevrolet Trax, rupanya membuat sejumlah pewarta penasaran, berapa harga yang bakal dipatok? "Belum tahu, ini akan menjadi pertimbangan kami untuk bisa menentukan harga jualnya," ucapnya.
Sementara itu, menurut External Affairs Director PT GM Indonesia, Yuniadi Hartono, penentuan harga tidak serta merta hanya ditentukan lewat biaya produksi, melainkan juga biaya impor.
"Selain itu, soal harga dipengaruhi nilai tukar rupiah, yang saat ini masih belum stabil. Kita semua tahu, kondisinya sedang kurang baik saat ini. Nilai tukar yang belum bisa stabil bikin kami jadi sulit mematok harga yang pas," jelas Yuniadi.
Kendati demikian, Yuniadi menegaskan bahwa harga Chevrolet Trax dipastikan tidak akan jauh berbeda dari Chevrolet Captiva, yang saat ini model paling rendahnya dijual dengan harga Rp380,9 juta. (asp)
