- Tangkapan layar
VIVA – Meski berbagai upaya sudah dilakukan, namun saat hujan turun beberapa wilayah di Jakarta masih dilanda banjir. Penyebabnya bermacam-macam, mulai dari sampah yang dibuang sembarangan hingga derasnya intensitas air.
Salah satu yang disusahkan dengan adanya genangan air adalah para pengendara sepeda motor. Beberapa memutuskan untuk mengambil jalur lain, namun ada juga yang nekat melintas karena melihat tinggi air dianggap tidak berbahaya.
Dalam kondisi seperti ini, ada beberapa bocah yang memanfaatkan momen tersebut untuk mendapatkan uang saku. Mereka rela berbasah-basahan mendorong motor yang mogok, akibat air masuk ke dalam mesin.
Namun, ulah bocah yang ada dalam video di bawah ini menjadi sorotan warganet. Dilansir VIVA Otomotif dari laman Instagram @awreceh, Rabu 31 Maret 2021, tayangan memperlihatkan seorang pengendara motor perempuan sedang melintasi genangan banjir.
Di belakangnya ada dua bocah yang memegang besi pegangan motor, mendorong kuda besi itu meski kondisinya tidak sedang mogok.
Tiba-tiba, salah satu bocah tampak berusaha menginjak standar samping kendaraan tersebut. Hal itu dilakukan, karena motor jenis skuter matik dibekali dengan pengaman pada komponen itu.
Ketika standar samping terpasang, maka otomatis mesin akan mati tanpa sepengetahuan pengendara. Menurut warganet, tujuannya adalah supaya bocah-bocah itu diberi imbalan karena sudah membantu mendorong motor.
“Biar dapat duit lah,” tulis salah satu warganet.
“Pinter banget ya nyari duitnya dengan cara pura pura bantuin padahal mah nurunin standar,” kata warganet lainnya.
Kepala BMKG Sebut Sejumlah Desa Rawan Terdampak Banjir Lahar Susulan Gunung Marapi
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebut sejumlah wilayah rawan sebagian besar dilintasi aliran sungai yang bagian hulunya berada di puncak-lereng Gunung Marapi.
