- VIVA/Dian Tami
VIVA.co.id - Bertepatan dengan ajang Jakarta Fair Kemayoran 2015 yang digelar beberapa waktu lalu, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) merilis motor off-road model terbaru, Kawasaki New KLX 150.
Namun, ada keluhan dari masyarakat terkait pemesanan motor trail dengan mesin 150cc itu, yang disebut cukup lama, terutama dalam hal pendistribusian ke sejumlah diler.
Menanggapi hal itu, Deputy Head Sales and Promotion Department KMI, Michael Chandra Tanadhi, langsung angkat bicara. Ia tak menampik, bahwa memang pengiriman ke diler masih kurang maksimal.
“Diler-diler udah banyak yang minta. Permintaannya memang semakin banyak, tapi stoknya masih kurang, karena kapasitasnya belum sampai,” ujar Michael usai acara peluncuran Kawasaki D-Tracker di Senayan, Jakarta, Senin, 3 Agustus 2015.
Michael juga menyatakan, penjualan motor yang sanggup melintas di dua alam itu permintaannya semakin meningkat, melebihi permintaan Ninja Series. Bahkan, pada Juni 2015 lalu, permintaannya melonjak tinggi.
Oleh karena itu, Michael menuturkan, untuk menyanggupi permintaan konsumen, perusahaanya akan terus meningkatkan produksi pabriknya hingga mencapai lima ribu unit per bulan.
“Karena sekarang baru sekitar 4.600 unit per bulan. Nanti di kuartal empat, kita tambah sekitar 20 persen, ujarnya menjelaskan.
Kehadiran motor trail dengan tiga varian, yakni New KLX 150, KLX 150 BF dan KLX 150 BF SE, tersebut diakui cukup menggoda pasar otomotif nasional. Kawasaki pun menargetkan motor trail buatan mereka sanggup terjual empat ribu unit per bulan.
Kawasaki KLX 150 baru, generasi penerus dari KLX 150s, menawarkan pengendara performa off-road sejati di segala medan.
Kawasaki KLX 150BF baru merupakan generasi penerus dari KLX 150L, yang hadir dengan velg lebih besar, 21 inci (depan) dan 18 inci (belakang), serta suspensi depan upside-down.
Sementara untuk Kawasaki KLX 150BF Spesial Edition, merupakan model KLX BF yang hadir dengan tambahan Hand Guard, Engine Guard, serta warna hitam pada bagian bodi dan velg.
Soal harga, untuk New KLX 150 dibanderol Rp26,8 juta, lalu KLX 150 BF dilepas Rp29,9 juta dan KLX BF SE dijual Rp30,9 juta. Semuanya berstatus on-the-road Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Serang.
(mus)
