Motor 'Buas' Suzuki Ini Terpaksa Kena Recall, Kenapa?

Suzuki V-Strom 650
Sumber :
  • motorcycle.com

VIVA.co.id - Perusahaan otomotif asal Jepang, Suzuki harus melakukan recall karena tiga masalah kelistrikan berbeda pada salah satu model motornya, yakni V-Strom 1000.

V-Belt Motor Matik Putus Sebenarnya Bisa Diantisipasi

Untuk masalah pertama dan kedua, Suzuki harus menarik sekitar 2.404 unit motor model 2014-2015. Sedangkan masalah ketiga sedikitnya terdapat enam unit motor model 2016 harus terkena recall.

Dilansir Motorcycle, Selasa 12 Januari 2016, masalah pertama datang dari kunci kontak saklar coupler yang akan terkorosi bila terkena cairan korosif seperti air garam.

Dalam jangka waktu cukup lama, hal tersebut dapat menyebabkan sirkuit listrik yang menghubungkan independen dari saklar pengapian tidak berfungsi, sehingga mesin tidak akan mati meskipun bikers telah memutar kunci kontak ke sistem "off."

Masalah tersebut pertama kali dilaporkan pada bulan Januari 2015 oleh distributor Suzuki di Belanda. Hingga saat ini Suzuki mulai melakukan investigasi atas masalah tersebut.

Ini Harga Bumper Tanduk pada Mobil, Mulai Rp350 Ribu

Pada bulan April 2015, Suzuki mulai memasang selimut di atas konektor untuk sementara dan sampai November telah mengevaluasi penanggulangan tersebut.

Pada bulan Desember, Suzuki memulai proses recall. Secara keseluruhan, Suzuki telah menerima 33 laporan masalah tersebut dari Eropa, Jepang dan Kanada.

Penarikan kedua terjadi karena korosi yang dapat melemahkan koneksi kawat baterai yang menempel pada permukaan crankcase. Hal tersebut dapat menyebabkan mesin gagal untuk me-restart.

Masalah kedua pertama kali dilaporkan pada September 2014 oleh distributor Suzuki di Inggris. Pada awalnya, Suzuki percaya masalah disebabkan oleh baut longgar yang disebabkan oleh perawatan yang tidak tepat.

Motor Injeksi Mati Mendadak di Tengah Jalan, Ini Penyebabnya

Selama beberapa bulan ke depan, Suzuki menerima empat laporan serupa, salah satunya mengungkapkan asam pada baut. Suzuki menilai bila asam dapat meningkatkan hambatan pada listrik.

Karena laporan terus masuk, Suzuki akhirnya memutuskan untuk menghentikan crankcase pada kawat baterai yang menempel di bulan Juni 2015. Pada bulan Desember, Suzuki memutuskan untuk melakukan penarikan kembali. Hingga Agustus 2015 Suzuki telah menerima 17 laporan yang diyakini terkait dengan masalah ini.

Berhubungan dengan masalah terakhir, Suzuki menyebutkan kabel harness routing ditempatkan terlalu dekat dengan bagian bawah tangki bahan bakar. Getaran dari penggunaan dapat menyebabkan tangki sehingga memungkinkan kawat telanjang berhubungan dengan tangki bahan bakar sehingga membuat arus pendek yang berpotensi menyebabkan mesin bermasalah.

Masalah ini pertama kali dilaporkan oleh distributor Suzuki di Belgia pada Februari 2015 setelah melihat beberapa karat pada tangki bahan bakar V-Strom 1000. Tidak lama kemudian, Suzuki menerima laporan dari Selandia Baru, dan Pada bulan Maret, Suzuki menerima enam laporan dari Amerika Serikat mengenai kabel yang bergesekan dengan tangki bahan bakar.

Setelah Suzuki menyelidiki masalah tersebut, pada bulan November, Suzuki mengalihkan fokusnya ke harness kawat yang dikonfirmasi dapat menyebabkan resiko arus pendek. Pada bulan Desember, Suzuki akhirnya memulai proses recall.

Bengkel sepeda motor. Foto ilustrasi

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya

Sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016