- Instagram @newdramaojol.id
VIVA – Mengendarai sepeda motor memiliki keuntungan dalam hal waktu. Karena, bentuknya yang kecil dan beroda dua, motor bisa menembus kemacetan dengan mudah.
Namun, hal itu harus dibayar dengan peluh atau basah kuyup, baik gara-gara keringat maupun air. Tidak adanya atap yang melindungi, membuat para pemotor menghalalkan segala cara untuk bisa berteduh dari terik matahari maupun guyuran hujan.
Salah satu yang kerap dilakukan adalah mencari tempat teduh di perlintasan yang diatur lampu lalu lintas. Mereka rela melanggar aturan, demi menghindari sinar ultraviolet matahari. Bahkan, jika itu berarti harus berhenti di penyeberangan jalan atau zebra cross.
Seperti yang tampak pada video di bawah ini. Dilansir dari akun Instagram @newdramaojol.id, Selasa 15 Mei 2018, belasan pemotor di Bandung, Jawa Barat tampak memenuhi jalur zebra cross, sehingga pejalan kaki tidak bisa menyeberang dengan aman.
Hal itu membuat petugas pengawas lalu lintas yang mengamati melalui kamera CCTV geram. Petugas, kemudian menegur melalui pengeras suara yang dipasang di lokasi.
“Kami dari Dinas Perhubungan Kota Bandung, mengimbau untuk kendaraan roda dua yang berhenti di zebra cross. Silahkan mundur, tidak berteduh,” ujar petugas tersebut.
“Tidak takut kepanasan. Ini masih panas dunia,” tuturnya menambahkan.
Nekat Melanggar Marka Jalan, Pengendara Motor Kecelakaan di Yogyakarta
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Instagram @memomedsos_official pada Senin, 13 Mei 2024, terdapat sebuah video yang menunjukkan pengendara motor melanggar marka jalan.
