VIVAnews-Pengesahan Undang-undang Pornografi ternyata berpengaruh besar bagi para seniman Indonesia. Salah satunya artis Butet Kertaradjasa yang mengaku kecewa dengan keputusan pemerintah.
Bagi Butet, dengan disahkannya undang-undang pornografi otomatis mengancam dunia seniman Indonesia karena banyak pasal yang pola berfikirnya terhadap seni salah arti.
"Ini cara berfikir yang salah, masa kesenian, adat istiadat masuk UU Pornografi, jelas pasal ini sangat berbahaya," ujar seniman asal Yogyakarta ini.
Menurut dia, dengan pasal-pasal yang tercantum dalam UU tersebut, para pelaku kejahatan pornografi akan berlindung dengan mengatasnamakan kesenian dan adat istiadat supaya tidak dianggap melanggar. "Artinya apa, kesenian akan jadi muara tempat penjahat bersembunyi," jelas dia.
"Saya sebagai pelaku kesenian tidak terima, tidak rela ketika ranah kebudayaan tempat saya bekerja, tempat saya mengabdikan hidup terganggu oleh pasal yang sangat multi tafsir itu," ungkapnya.
Karena itu dia, berharap akan ada uji coba materi ulang ke Mahkaman Konstitusi terhadap pasal-pasal yang dianggap multi tafsir tersebut yang mencampur adukan antara kesenian daerah dengan seni pornografi, harap artis yang dikenal sebagai raja monolog ini.
Kisah Inspiratif, Jatuh Bangun Kesuksesan Konten Kreator Mompreneur Sherly Ocktavia
Tak hanya berhasil menjadi mompreneur sukses, Sherly Ocktavia juga harus melalui perjalanan panjang yang menginspirasi untuk mampu berhasil sebagai seorang konten kreator
