- VIVA/Rosikin
VIVA Showbiz – Gisella Anastasia terjun ke film horor melalui Anak Titipan Setan. Gisel berperan sebagai Putri. Menurutnya, ini kali pertama terjun ke genre tersebut.
Saat ditanya kapok atau tidaknya, Gisel punya jawaban tersendiri. Scroll selanjutnya ya.
“Moodnya beda, tantangannya beda, energinya beda,” ujar Gisel saat ditemui di XXI Plaza Senayan, Rabu, 11 Januari 2023.
Ingrid Widjanarko, Gisella Anastasia, dan Erwin Arnada
- VIVA/Agus Setiawan
Sang sutradara, Erwin Arnada punya treatments tersendiri dalam memperlakukan Gisel. Ia tidak akan memberi tahu bagaimana dan menemui hantu apa yang ditemui di adegan tersebut.
“Gisel banyak dapat kejutan. Adegan Gisel ditakuti, gisel gak tahu dia masuk akan lihat hantu apa saja. Saya mau tahu ekspresi ketakutan dia seperti apa,” ujar Erwin.
Namun Gisel punya salah satu adegan yang cukup menantang. Dalam adegan tersebut, Gisel diharuskan menggunakan sling.
Inggrid Widjanarko, Gisella Anastasia Dan Erwin Arnada Film Anak Titipan Setan
- VIVA/Rosikin
“Aku pertama pake sling di Idol. Pas pake sling aku kebayang mau manggung, jadi aku TikTokan deh. Enggak takut ketinggian, urusan fisik agak beranian. Kita enggak lenjelah,” katanya.
Anak Titipan Setan bercerita mengenai Putri yang harus kembali ke kampung halamannya setelah mengetahui ibunya jatuh sakit. Putri yang pulang membawa ananya pun harus menemui kenyataan bahwa sang Ibu, Susana telah bersekutu dengan iblis Jaran Penoleh.
Putri pun mau tidak mau harus mengungkap mister keluarga ini sebelum terjadi masalah yang lebih besar. Bagaimana cara Putri mengungkap misteri tersebut.
Selain itu, Gisel melihat ada urban legend yang diangkat di film ini. Ia melihat ada ciri khas dan hal itu alasannya bergabung dalam film darj Jaman Studio tersebut.
“Bukan cuman demi cuan, kesempatan memgembangkan diri dari mana aja. Kita punya talenta enggak cuma satu. Tagihan banyak,” ujar Gisel lalu tertawa.
Film Vina Capai 5,5 Juta Penonton, Produser Siapkan Bonus Istimewa untuk Keluarga Almarhumah!
Film Vina: Sebelum 7 Hari, produksi Dee Company meraih kesuksesan. Film horor garapan sutradara Anggy Umbara itu berhasil mendapat jumlah penonton lebih dari 5,5 juta.
