- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
VIVA – Masa kuliah akan selalu diingat sepanjang usia selain SMA. Di masa itulah masa depan seolah ditentukan dan dipertanyakan. Kata-kata, 'Mau jadi apa?' kerap didengar di masa ini.
Terinspirasi dari kisah nyata kehidupan komika Soleh Solihun, sebuah film berjudul Mau Jadi Apa? mengajak penonton untuk lebih dalam melihat kehidupan nyata seorang mahasiswa dengan dilemanya. Film ini juga mengajak bernostalgia dengan kehidupan kampus di era tahun 90-an.
Mengambil latar kehidupan asli Soleh Solihun, seorang wartawan yang kini kiprahnya melebar hingga dunia hiburan, film yang diangkat dari buku yang ditulisnya sendiri ini menceritakan sosoknya saat masih berstatus mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung (Unpad).
Keinginan Soleh Solihun mengangkat almamaternya juga bukan tanpa sebab. Menurutnya, selama ini ada banyak film yang dibuat dengan latar universitas negeri ternama di Indonesia, namun Unpad sendiri masih jarang ditemui. Dia pun berkeinginan menjaga keaslian cerita dengan mengambil lokasi asli Fikom di Jatinangor.
"Film ini tentang Fikom Unpad, jadi kalau ada alumni Fikom yang lihat ini mereka kenal, bisa nostalgia. Atau orang yang pengin tahu, mereka bisa lihat tempat orisinilnya. Saya pengin ketika ngomongin Unpad jangan disamarin namanya, saya sampai minta izin ke rektor," kata Soleh Solihun saat jumpa pers rilis buku Mau Jadi Apa? Di Toko Buku Gramedia, Matraman, Jakarta Timur, 31 Oktober 2017.
Film ini dikemas ringan, dengan latar musik pilihan yang terkenal di era 90-an. Siapa pun siap kembali mengenang masa kuliah, tak hanya terbatas pada alumni Unpad itu sendiri.
Bagi generasi 90-an film ini akan menjadi semacam flashback bagi mereka, sementara untuk anak zaman sekarang, film ini diklaim bisa menjadi inspirasi.
Film yang baru pertama kali disutradari oleh Soleh Solihun bersama Monty Tiwa, tak hanya dibintangi oleh Soleh Solihun tapi juga sederet artis muda lainnya, seperti Aurelie Moeremans, Anggika Bolsterli, Ronal Surapradja. Mau Jadi Apa? sendiri akan tayang mulai akhir November 2017.
Ahmad Rifai, Pengacara yang Terjun Jadi Produser Film
Ahmad Rifai selama ini ditawari banyak orang untuk menjadi produser. Namun baru kali ini tawaran tersebut diterima.
