- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA – Kabar duka menyelimuti industri hiburan Tanah Air. Satu lagi sastrawan dan seniman berbakat Tanah Air yang pergi meninggalkan kita semua. Arswendo Atmowiloto tutup usia pada Jumat, 19 Juli 2019 sekitar pukul 17.30 WIB di Jakarta. Ia meninggal dunia di usia 70 tahun setelah melawan penyakit kanker prostat yang dideritanya.
Lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 26 November 1948, pria yang akrab disapa Mas Wendo ini dikenal sebagai seniman dan mantan wartawan senior yang aktif di berbagai media cetak, seperti Hai dan Kompas. Ia juga banyak menelurkan karya-karya sastra, mulai dari cerpen, novel, naskah drama dan skenario film.
Dihimpun dari berbagai sumber, ia pernah mengecap bangku kuliah di Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Solo (tidak tamat). Arswendo pun pernah menjabat sebagai pemimpin redaksi tabloid Monitor dan mengelola tabloid Bintang Indonesia. Ia sempat mendirikan perusahaannya sendiri, PT Atmo Bismo Sangotrah yang memayungi tiga media cetak, yaitu tabloid anak Bianglala, Ina (berubah nama menjadi Ino) dan Pro-TV.
Setelah tak lagi menjadi wartawan, ayah tiga anak itu aktif menulis dan memiliki rumah produksi sinetron. Adik kartunis Satmowi Atmowiloto ini dikenal sering menggunakan nama samaran dalam karya-karyanya. Salah satu karyanya yang paling fenomenal adalah cerita bersambung Keluarga Cemara yang kemudian dibuat versi sinetron adaptasinya berjudul sama pada 1996-2005.
Keluarga Cemara juga dibuat versi layar lebarnya yang tayang pada 2018 lalu, dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir.
Selamat jalan, Mas Wendo. Karya-karyamu akan selalu dikenang. (ase)
12 Artis Meninggal Dunia Tahun 2019
Mulai dari Torro Margens, Arswendo Atmowiloto hingga Cecep Reza.
