- Facebook De Fretes Michael Yukinobu
VIVA – Setelah ditetapkan sebagai tersangka beberapa hari lalu, artis Gisel dan sosok pria dalam video pornonya, MYD alias Michael Yukinobu de Fretes kembali dipanggil polisi, hari ini, Senin, 4 Januari 2021,
Gisella Anastasia dan Nobu dijadwalkan untuk datang pada pukul 10.00 WIB.
"Dijadwalkan pukul 10.00 WIB untuk hadir di Gedung Krimsus Polda Metro Jaya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi.
Sekitar pukul 09.00 WIB, sebelum memenuhi panggilan polisi, Michael Yukinobu de Fretes mengungkapkan isi hatinya melalui akun Instagram pribadinya, @yukinobu_de_fretes. Apa katanya? Klik halaman selanjutnya.
Sebagai informasi, setelah menetapkan Gisella dan Michael Yukinobu de Fretes sebagai tersangka kasus video porno, polisi juga mengungkapkan beberapa pengakuan keduanya saat diperiksa.
Diketahui bahwa video porno Gisel dan Nobu dibuat di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara pada 2017 lalu, di saat Gisel masih berstatus sebagai istri Gading Marten. Gisel dan Gading sendiri bercerai pada 2019.
Fakta lainnya yang terungkap, Gisel mengakui bahwa video itu direkam menggunakan ponselnya dan ia kirim ke HP Nobu melalui fitur AirDrop. Nobu kemudian mengaku hanya seminggu menyimpan video porno itu sebelum akhirnya menghapusnya. Sementara mereka membuat video porno itu dengan alasan untuk dokumentasi pribadi.
Sebelum memenuhi panggilan polisi pagi hari ini, Nobu mengungkapkan bahwa dirinya pasrah. Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui unggahannya.
MYD alias Michael Yukinobu de Fretes mengungkapkan bahwa ia telah memasrahkan apa yang terjadi kepada Yang Maha Kuasa. Hal itu ia tulis sambil mengunggah foto dirinya yang sedang tertawa sambil menduduk melalui Instagram Story.
Dalam foto itu, tampaknya ia sedang berada di pantai. Pria keturunan Jepang ini mengenakan kaus tanpa lengan dan celana pendek berwarna hitam. Sambil duduk di pantai, ia terlihat sedang bermain air.
"Aku berserah pada-Mu..," tulis Michael Yukinobu de Fretes, Senin, 4 Januari 2021.
