Disuntik Vaksin COVID-19, Ariel NOAH: Saya Berani Maju

Ariel NOAH.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman (Bandung)

VIVA – Musisi Ariel NOAH ikut serta dalam vaksinasi tahap 1 vaksin COVID-19 Sinovac bersama instansi Pemerintah Kota Bandung. Dalam vaksinasi tersebut, pentolan band NOAH ini ditemani Wakil Wali Kota Bandung , ana Mulyana.

Diketahui, Ariel yang mewakili dari musisi ini divaksin setelah artis Raffi Ahmad divaksin kemarin bersama Presiden Joko Widodo. Dalam testimoninya, Ariel mengaku sangat antusias dalam program vaksinasi tersebut.

Klik halaman selanjutnya untuk membaca penuturan Ariel.

"Begitu dengar pertama kali kata vaksin semuanya menunggu. Kalau dipikir-pikir semua menunggu kapan mulainya. Dikasih kesempatan bisa pertama kali dapat, saya maju duluan," ujar Ariel NOAH di RSKIA Bandung, Kamis, 14 Januari 2021.

Menurutnya, vaksinasi merupakan solusi jitu untuk kembali menyelematkan profesinya yang terdampak oleh pandemi.

"Karena sebagai salah satu yang terdampak, saya sangat ingin menuju ke normal lagi. Walaupun tidak 100 seperti dulu, tapi secepat normal lagi. Itu lebih baik untuk musisi Indonesia," katanya. Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.

Pasca divaksin, Ariel NOAH mengaku belum merasakan dampak klinis.

"Setelah vaksin sebenernya belum ngerasain apa-apa. Masih gitu-gitu aja. Tidak sakit atau efek sampingnya. Kenapa saya berani maju, karena saya tidak mau menduga-duga," terangnya.

Keuskupan Agung Jakarta Sebut Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia September 2024

"Dengan ikut serta divaksin inilah ajakan lebih nyata. Berita-berita yang beredar yang lainnya tidak terbukti efek sampingnya. Sebisa mungkin tanyakan segala sesuatu pada ahli. Jangan dengar sembarangan. Pertama kali diberi kabar ada vaksinasi ini, saya nanya duluan apa yang sebenarnya yang dimasukin. Semua penjelasan sangat logis. Dengan pertimbangan itu, jadi ya sudah mari kita lakukan," tambah Ariel NOAH.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024