Hadir ke Pertandingan Bola Anaknya, Kanye West Malah Ribut dengan Orang Tua Murid Lain
- pagesix.com
VIVA Showbiz – Tampaknya, Kanye West belum puas hanya memulai perkelahian di media sosial. Baru-baru ini, saat menghadiri pertandingan basket West terlihat bertengkar dengan orang tua murid lainnya di pertandingan sepak bola putranya, Saint di Los Angeles pada akhir pekan lalu dan semuanya tertangkap kamera.
Dalam rekaman yang dilansir dari TMZ, rapper kontroversial, yang telah menghadapi reaksi publik dan reaksi profesional atas serangan komentar anti-Semitnya, terlihat tengah terlibat dalam percakapan "panas" dengan orang yang tak dikenal, diyakini orang tua murid lain, di sela-sela pertandingan putranya yang berusia 6 tahun itu.
Mantan istri West, Kim Kardashian, yang mana juga ibu dari keempat anaknya - North (9), Chicago (4), dan putra bungsunya Psalm (3) - duduk tak jauh dari West di kursi taman dan terlihat dijaga oleh bodyguard-nya, tetapi tidak tampak bereaksi ketika mantan suaminya berdiri di sekitar 6 meter jauhnya, melambaikan tangannya seolah-olah sedang frustrasi.
Kanye West ribut dengan orang tua murid lainnya
- TMZ
Wanita lain, yang tampaknya adalah teman dekat keluarga, kemudian mendekati West dan mengatakan sesuatu yang mendorong musisi "Heartless" itu akhirnya pergi dan keluar dari lapangan. Seorang saksi mengatakan kepada TMZ bahwa West membutuhkan beberapa menit untuk menenangkan diri dan akhirnya kembali untuk menonton sisa pertandingan Saint tanpa drama lebih lanjut.
Saat keduanya mendukung sang putra bertanding sepak bola pun, Kardashian, dan West tidak berinteraksi sma sekali saat acara olahraga berlangsung.
Ancaman anti-Semit West selama wawancara dengan Piers Morgan saat ia bertanya kepada West apakah dia menyesal menulis tweet spesifik di mana dia bersumpah untuk pergi "kematian 3 Pada ORANG YAHUDI." West mengatakan kepada Morgan bahwa dia "sama sekali tidak" menyesal atas pesan tersebut.
Kanye West di pertandingan sepak bola puteranya
- pagesix.com
Atas banyaknya kontroversi yang ia lakukan, brand Adidas akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kemitraan jangka panjangnya dengan rapper yang juga telah menjadi desainer tersebut.
"Adidas tidak mentolerir antisemitisme dan segala bentuk ujaran kebencian lainnya," kata perusahaan atletik itu dalam sebuah pernyataan. “Komentar dan tindakan Anda baru-baru ini tidak dapat diterima, penuh kebencian, dan berbahaya, dan itu melanggar nilai-nilai perusahaan tentang keragaman dan inklusi, saling menghormati, dan keadilan.” tulis Adidas.
Selain itu, Balenciaga, Gap, hingga Vogue juga tak ingin lagi bekerjasama dengan rapper berusia 45 tahun tersebut.
