- YouTube Deddy Corbuzier
Jakarta – Komeng, yang mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPD Jawa Barat nomor urut 10, mencatatkan keunggulan menonjol dalam hasil perhitungan suara Pemilu DPD 2024 versi Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut data resmi dari KPU, suara yang diperoleh oleh pemilik nama asli Alfiansyah Bustami tersebut jauh melampaui para caleg DPD Jawa Barat lainnya. Bahkan, suara tersebut didapatkannya tanpa melakukan kampanye, kok bisa? Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya.
Komeng
- YouTube Rhoma Irama Official
Menariknya, pelawak ini bahkan tidak melakukan kampanye saat mencalonkan diri, namun suaranya justru menjadi yang terbanyak. Keberhasilan ini mungkin juga dipicu oleh foto kocaknya di surat suara yang menjadi viral di media sosial.
Berbeda dengan banyak caleg lain yang giat melakukan kampanye dan mengeluarkan banyak uang, Komeng memilih jalur yang unik. Dia malah aktif mencari pekerjaan (job) di daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat, tempatnya mencalonkan diri. Dari job tersebut justru Komeng mendapatkan uang, bukan mengeluarkan uang untuk kampanye.
Pelawak Komeng
- Tanggapan layar video YouTube
"Sebenarnya saya malah nyari job, tapi yang saya ambil paling banyak di Jawa Barat," ungkap Komeng saat berbincang bersama Deddy Corbuzier yang diunggah di YouTube pada Rabu, 21 Februari 2024.
Deddy kemudian menanyakan, "Jadi, kamu melakukan kampanye tapi malah dapat uang?"
"Iya," jawab Komeng.
Meskipun sedikit memasukkan unsur kampanye ke dalam pekerjaannya, Komeng mengklaim bahwa dia tidak memaksa warga untuk memilihnya, melainkan hanya meminta doa restu.
"Kampanyenya tidak terlihat seperti kampanye," komentar Deddy.
"Saya ketika bicara hanya mengatakan mohon doa restu," tambah Komeng. “Kalo pas ada mau masuk-masuk situ pak, kalo enggak ya enggak, monoh doa restu nih saya nyaleg nih gitu saya gak nyuruh loh,” tandasnya.
Bey Machmudin Kukuhkan BP4 Jabar: Kesejahteraan Masyarakat Datang dari Kontribusi Keluarga Harmonis
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengukuhkan Pengurus Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Provinsi Jabar Masa Bakti 2023 - 2027.
