Lagu Pantang Mundur, Cara Titiek Puspa Berterimakasih ke Tenaga Medis

Titiek Puspa.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Linda Hasibuan

VIVA –Titiek Puspa berterimakasih kepada para pejuang medis yang berjuang di garda terdepan dalam melawan COVID-19. Titiek Puspa mengunggah kembali lagu Pantang Mundur di akun YouTube miliknya.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Dengan judul PANTANG MUNDUR (Versi Corona) - Apreciation Video, diawali dengan para tenaga medis di berbagai daerah yang mengenakan APD. 

"Syukur yang tiada tara kepada sesembahan kami Tuhan Yang Maha Kuasa Sang Maha Esa ..
Telah dapat menggerakan Pemerintah dengan seluruh jajarannya untuk mengatasi dengan sekuat tenaga untuk memerangi Corona 19 
Terutama bagi para dokter medis dan relawan. 
Terima kasih anda adalah Pahlawan Indonesia,"
tulis Titiek Pusoa untuk keterangan video tersebut.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Lalu diakhir video, dengan iringan musik, harapan para dokter ditampilkan. Mereka sepakat untuk saling bekerja sama agar pandemi COVID-19 cepat berlalu.

"Akibat pandemi ini, banyak yang kehilangan rexeki, keluarga, bahkan nyawa. Semoga kita bersama-sama dapat memutus mta rantau penyebaran COVID-19 ini," tulis dr. Avota Fani Yulita dari RS Ciputra Citra Garden City, Jakarta Barat.

Prof Tjandra: Ramai Kasus Depresi di Kalangan PPDS, Ini 5 Rekomendasi Tindak Lanjut Perlu Dilakukan

"Bagi teman tenaga kesehatan dan sukarelawan, tetap semangat, tetap tegar, kita busa. Berdoa dan percaya Yang Maha Kuasa selalu melindungi," tulis dr. Tabita H. M. Londok dari RS Manado Medical Center dalam video itu.

"Cobaan yang berat. Kita harus kuat. Bersabarlah semua akan indah. Bagi yang tetap di rumah, kamu juga berjasa. Bagi yang terpaksa keluar rumah, doa kami menyertaimu," tulis dr. Nurul Sylvana Soraya, Pediatrik Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Baca juga: Titiek Puspa: Saya itu Gudang Penyakit

Lagu Pantang Mundur kali pertama dirilis melalui album ketujuh Titiek Puspa yang berjudul Doa Ibu pada 1966. Album tersebut  mendapat peringkat ke-52 dalam daftar 150 Album Indonesia Terbaik versi majalah Rolling Stone Indonesia yang diterbitkan pada edisi #32 bulan Desember 2007.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya