Dampak Dahsyat Virus Corona ke Ferrari dan 2 Tim F1 Lain

Pembalap Tim Scuderia Ferrari, Sebastian Vettel
Sumber :
  • Twitter/@F1

VIVA – Persiapan tim Ferrari jelang balapan pembuka Formula 1 di Sirkuit Melbourne, Australia, 15 Maret 2020, terganggu. Virus corona COVID-19 telah membatasi aktivitas mereka dalam menyiapkan diri jelang balapan.

Max Verstappen Juara F1 GP Bahrain, Ini Kunci Suksesnya

Karena virus corona yang mewabah di Italia, Ferrari menangguhkan kegiatan bisnisnya. Sebab, pabrik Ferrari hanya berjarak 110 kilometer dari pusat penyebaran virus corona di Italia. Tentu, fakta ini mengganggu persiapan Ferrari.

Dan, bukan cuma Ferrari yang terganggu. Persiapan tim Haas dan Alfa Romeo juga berantakan, lantaran keduanya memasok mesin dari Ferrari.

Daniel Ricciardo Kandidat Kuat Temani Verstappen di F1 2025

Tim F1 Haas.

Kian ruwet setelah menengok kebijakan beberapa negara yang memberlakukan masa karantina kepada sejumlah pihak di kawasan terdampak virus corona.

F1 Desak Red Bull Tuntaskan Investigasi Horner Lecehkan Staf Perempuan

Vietnam contohnya, yang mengharuskan setiap orang bersih dari virus corona dan sudah menjalani masa karantina selama 14 hari.

Kebetulan, seri Vietnam menjadi yang ketiga musim ini dan digelar pada 5 April 2020, atau sekitar tiga pekan dari balapan pembuka di Australia.

Syarat tersebut, bisa saja membuat Ferrari dan tim Alpha Tauri, yang berbasis di Italia, mengalami penyusutan personel karena tak bisa masuk Vietnam.

"Kami sedang mencari solusi terkait masalah ini. Andai ada tim yang dilarang masuk ke satu negara, kami tak bisa gelar balapan. Sebab, tanpa mereka akan jadi tak adil balapannya," kata Direktur Manajemen F1, Ross Brawn, dilansir Express.

Brawn berharap solusi bisa ditemukan dalam waktu dekat. Di sisi lain, dia mengerti kebijakan pemerintah setempat yang ingin melindungi warganya.

"Sulit mencari solusi yang definitif sekarang. Tapi, kami pasti akan menemukannya," jelas Brawn.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya