- REUTERS/Brandon Malone
VIVA.co.id - Rio Haryanto berharap panitia Formula 1 (F1) tidak mengulangi kesalahan dengan “menghilangkan” bendera Indonesia. Pembalap Manor Racing ini mengaku tidak enak permasalahan tersebut, yang membuat geram masyarakat Indonesia.
Pada gelaran seri pembuka di GP Australia yang berlangsung pada Minggu 20 Maret 2016 lalu, publik tanah air terusik dengan grafik desain di televisi Fox Sports. Di mana, official partner F1 tidak memberikan bendera Indonesia pada grafik urutan start di bagian belakang foto Rio.
Ini berbeda dengan pembalap-pembalap lain, yang profilnya muncul dengan bendera negara. Saat foto Rio dan Pascal Wehrlein ditampilkan, hanya ada bendera negara asal Pascal (Jerman) yang muncul, sedangkan dengan latar belakang yang kosong ketika disiarkan Fox Sports.
Pihak Fox Sports Indonesia sendiri menyatakan kesalahan bukan dari pihak mereka, melainkan F1. Kini, Rio berharap hal tersebut tak terjadi kembali pada balapan GP Bahrain dan seri-seri selanjutnya.
"Jujur saja, saya tak tahu pasti soal apa yang terjadi. Semoga hal ini tidak terjadi lagi di masa depan. Saya merasa tidak enak soal ini. Tak ada yang bisa kami lakukan, saya hanya berharap kali ini mereka (panitia) memberikan bendera dengan benar," ujar Rio, seperti dilansir Motorsport.
Kabarnya, pihak Manor Racing juga telah melaporkan peristiwa ini kepada panitia balap F1 untuk memastikan bendera Indonesia tertera di televisi pada balapan nanti. Rio sendiri akan melakoni balapan di Bahrain International Circuit pada Minggu 3 April 2016 malam WIB. (ren)
Sirkuit F1 di Indonesia akan Dibangun Megah, Begini Komentar IMI
Selain Sirkuit Mandalika yang akan menjad tempat diselenggarakannya MotoGP, Indonesia juga akan membangun sirkuit untuk penyelenggaraan Formula 1 alias F1
