- REUTERS/Heino Kalis
VIVA.co.id - Valentino Rossi mengaku tidak percaya dengan keluhan Marc Marquez atas motornya di hari pertama tes pramusim di Sirkuit Phillip Island, Australia, kemarin. Menurutnya, pembalap Repsol-Honda itu hanya mencoba merendah.
Marquez yang sempat tampil kurang meyakinkan di Sepang, mampu melahap 68 putaran di hari pertama ini. Pembalap asal Spanyol ini menorehkan waktu terbaiknya dengan 1 menit 29,487 detik.
Juara dunia MotoGP 2016 itu mengalahkan Rossi dengan keunggulan 0,186 detik. Meski begitu, Marquez mengaku belum mendapat kenyamanan dari motor RC213V miliknya.
Baca juga: Marquez Masih Belum Nyaman dengan Motornya
Rossi menilai Marquez hanya mencoba merendah, dan bakal memberi kejutan pada seri pembuka di Qatar. Pembalap Movistar Yamaha ini menyadari bila Marquez pembalap tercepat.
"Dia merendah. Anda selalu mencoba untuk mengatakan sedikit kurang atau membuat situasi lebih negatif karena Anda selalu ingin menjadi kejutan di Qatar," kata Rossi.
"Sungguh, aku sudah tahu bahwa dia adalah pembalap yang tercepat," sambung pembalap asal Italia ini, seperti dilansir Motorsport.
Lebih lanjut, Rossi menilai sebenarnya Marquez tak tampil buruk di tes-tes sebelumnya. Baginya, rekan setim Dani Pedrosa tersebut tampil cukup konsisten.
"[Maverick] Vinales sangat tangguh di Valencia dan Sepang, tapi kalau Anda melihat waktunya dengan detail maka Marquez sesungguhnya lebih cepat di Valencia, Malaysia, dan hari ini," katanya.
Maverick Vinales Temukan Masalah di Motor Aprilia Tunggangannya
Maverick Vinales bisa menemukan masalah yang terjadi pada motor Aprilia yang ditungganginya di MotoGP 2024. Ada dua motor yang dia gunakan, dan ternyata ada perbedaan.
