Malaysia Dragons Akui 'Mati Kutu' Hadapi Warriors di Jakarta

VIVAnews - Menyambangi Mahaka Square, Jumat 24 Mei 2013, Westport Malaysia Dragons kesulitan membendung permainan tuan rumah, Indonesia Warriors. Pelatih Dragons, Ariel Vanguardia, pun mengakui timnya kalah kelas pada pertandingan game pertama semifinal Playoff ASEAN Basketball League (ABL) 2013 itu.

Sejak kuarter pertama, Dragons tidak pernah unggul atas Warriors. Defisit poin kedua tim pun lama-lama semakin menjauh. Defence ketat tuan rumah amat menyulitkan Brian Melton dan kawan-kawan. Warriors pun unggul 1-0 dari sistem best-of-five games.

"Mereka benar-benar bermain jauh di atas kami malam ini. Kami tidak bisa menangani permainan mereka. Kami tidak punya kesempatan untuk menekan. Kehilangan beberapa pemain juga jadi masalah," tutur Vanguardia pada jumpa pers usai laga.

Pemain-pemain yang dimaksud adalah Marcus Donte, Izran Kamaruddin, dan Tian Yuan Kuek. Namun, kehilangan Marcus yang menjadi faktor mandulnya permainan Dragons. Pemain itu terserang demam jelang game pertama bergulir.

"Kami tidak mau memaksakan. Tapi hari Minggu kami harap dia sudah bisa bermain. Saya yakin dia akan main," tutur Vanguardia.

"Tapi walaupun Marcus bermain malam ini, kami tetap akan kesulitan menghadapi cara mereka (Warriors) bertahan dan menyerang. Mereka lebih agresif dan kami kebalikannya. Tapi, mungkin skornya akan lebih dekat.  Kami harus menunjukan usaha lebih besar di game kedua nanti," lanjutnya.

Game kedua semifinal Playoff ABL antara Dragons melawan Warriors akan digelar pada hari Minggu, 26 Mei 2013, pukul 14.00 WIB di Mahaka Square. Warriors butuh dua kemenangan lagi untuk lolos ke final untuk dua musim beruntun.

KH Uyung Efendi, Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk di Sosialisasi PNM Mekaar

PNM Cabang Serang menyelenggarakan acara sosialisasi sekaligus silaturahmi tokoh masyarakat dan pemuka agama di Kecamata Baros Kabupaten Serang.

VIVA.co.id

15 Mei 2024