Sumber :
- NBL Indonesia
VIVA.co.id –
Hari pertama IndiHome National Basketball League (NBL) Seri VIII Yogyakarta langsung menyuguhkan duel klasik antara M88 Aspac Jakarta kontra Satria Muda BritAma Jakarta, malam nanti pukul 19.00 WIB. Sayang, Aspac tidak akan tampil dengan kekuatan penuh di laga tersebut.
Setelah absennya Xaverius Prawiro, kini sang juara bertahan NBL itu juga kehilangan kapten sekaligus
point guard Mario Gerungan yang terkena cacar air. Kondisi itu memaksa pelatih Rastafari Horongbala untuk merotasi pemainnya, dengan memainkan Rizky Lyndra atau Rizky Effendi.
''Masalah kami mungkin ya di point guard saja. Pras (Andakara Prastawa Dhyaksa, Red) juga shooting-nya belum ketemu. Di game terakhir oke lah, tapi belum balik seperti semula. Mau nggak mau, ya harus siap,'' kata Rastafari yang dikutip situs resmi NBL.
Bicara soal gelar juara, Rastafari menilai bila Satria Muda akan lebih diunggulkan dalam duel tersebut. Sebab, kemenangan Satria Muda atas Pelita Jaya Energi MP Jakarta, membuat Satria Muda berada di posisi terdepan dalam perburuan gelar pada musim reguler.
Dalam duel dua tim itu yang pernah menjuarai IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia sejak bergulir 2010, Satria harus waspada. Pasalnya, Aspac merupakan tim yang menghentikan winning streak dalam 13 laga milik Satria Muda 85-76 (4/2) pada seri V Batam lalu.
Beruntung, Satria Muda memiliki catatan bagus ketika bersua M88 Aspac Jakarta pada musim reguler. Dalam empat musim, tiga kali Satria Muda unggul head-to-head di akhir musim, adapun Aspac hanya sekali pada musim 2012-2013.
![vivamore="Baca Juga :"]
![Kapal Silversea Silver Cloud]()
![img_title]()
Baca Juga :
Sengit, Pelita Jaya Tundukkan Satria Muda
''Masalah kami mungkin ya di point guard saja. Pras (Andakara Prastawa Dhyaksa, Red) juga shooting-nya belum ketemu. Di game terakhir oke lah, tapi belum balik seperti semula. Mau nggak mau, ya harus siap,'' kata Rastafari yang dikutip situs resmi NBL.
Bicara soal gelar juara, Rastafari menilai bila Satria Muda akan lebih diunggulkan dalam duel tersebut. Sebab, kemenangan Satria Muda atas Pelita Jaya Energi MP Jakarta, membuat Satria Muda berada di posisi terdepan dalam perburuan gelar pada musim reguler.
Dalam duel dua tim itu yang pernah menjuarai IndiHome National Basketball League (NBL) Indonesia sejak bergulir 2010, Satria harus waspada. Pasalnya, Aspac merupakan tim yang menghentikan winning streak dalam 13 laga milik Satria Muda 85-76 (4/2) pada seri V Batam lalu.
Beruntung, Satria Muda memiliki catatan bagus ketika bersua M88 Aspac Jakarta pada musim reguler. Dalam empat musim, tiga kali Satria Muda unggul head-to-head di akhir musim, adapun Aspac hanya sekali pada musim 2012-2013.
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Tim Basket AS untuk Olimpiade 2016 Nikmati Fasilitas Mewah
Layanan kelas atas, pengamanan ketat, seluruhnya berkelas.
VIVA.co.id
3 Agustus 2016
Baca Juga :
