Ketum PRSI Anindya Bakrie Bangga Bawa Obor Asian Games 2018

Ketum PB PRSI, Anindya Novyan Bakrie, saat bawa obor Asian Games 2018
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, mendapat kehormatan untuk membawa obor Asian Games 2018 dalam ajang Torch Relay di Jakarta, Rabu 15 Agustus 2018. Anin mulai membawa api sakral itu dari Pos 5 yang berada di depan SMA Negeri 28, Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Kisah Inspiratif Jonatan Christie, Atlet Bulutangkis yang Bangun Masjid dari Dana Bonus Asian Games

Anin mulai membawa obor pukul 14.00 WIB. Suasana yang begitu ramai membuat Anin sedikit kesulitan berlari.

Warga menyambut Anin yang membawa obor dengan hangat dan antusias. Suasana pun menjadi lebih meriah ketika ada beberapa warga yang mencoba ikut berlari.

Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia

Obor dibawa Anin hanya sampai Pos 6 yang jaraknya 500 meter dari garis start. Meski begitu, Anin mengaku cukup kelelahan.

"Lari di tengah hari bolong, rutenya berliku dan menanjak. Jadi, keringat sedikit," katanya kepada VIVA usai berlari.

Millennium Aquatic Jakarta Juara 8 Kali Kejurnas IOAC 2023

Kelelahan itu tak seberapa harganya bagi Anin. Membawa obor Asian Games, disebut pengusaha 43 tahun itu, merupakan kesempatan yang langka dan jadi kehormatan.

Ketum PB PRSI, Anindya Novyan Bakrie, saat bawa obor Asian Games 2018

"Saya membawa lari obor dari Pos 5, menerima estafet dari Samsul Anwar Harahap (mantan petinju) sampai Pos 6 dan menyerahkan estafet pada sahabat saya, Anjasmara, di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Sahabat saya, Lukman Sardi juga jadi salah satu pembawa obor. Suatu kehormatan bisa diberi kepercayaan membawa obor Asian Games. Mudah-mudahan ini bisa menjadi awal kebangkitan olahraga nasional," ujar Anin.

Momen spesial yang membuat Anin berkesan adalah terkait asal usul api yang ada di dalam obor tersebut. Api di obor Asian Games memang tak diambil dari tempat yang sembarangan.

Pertama, obor dinyalakan dari api abadi di New Delhi, India. Mengapa India? Di negara inilah Asian Games pertama kali diselenggarakan pada 1951 silam. Kemudian, sesampainya di Indonesia, api abadi Mrapen menyempurnakan obor tersebut.

"Api abadi ini adalah simbol semangat yang terus menyala. Bukan hanya semangat untuk pertanding dan meraih prestasi, tetapi juga semangat kebersamaan dan persahabatan," jelas Anin. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya