Ya Ampun, Fajar/Rian Dihajar Runnerup All England di Final SEA Games
- PBSI
VIVA – Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dipecundangi ganda militan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di final bulutangkis beregu putra di final SEA Games 2019 Filipina.
Dalam pertarungan yang dilangsungkan di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina, Rabu 4 Desember 2019. Penguasa ranking 5 dunia itu tak berdaya dihajar dalam dua game dengan angka 21-17 dan 21-13.
Pada laga itu, meski cuma bermodal ranking 12 dunia, Aaron/Soh langsung tampil mendominasi sejak awal game pertama. Fajar/Rian juga tak mau kalah, meski kewalahan namun mereka mampu mengimbangi permainan cepat duo militan itu.
Namun, hingga mendekati akhir game, Fajar/Rian masih kalah angka dari Aaron/Soh. Sebenarnya Fajar/Rian sempat membuka harapan untuk bisa membalikkan keadaan setelah secara tak terduga berhasil menyamakan angka pada kedudukan 16-16. Padahal sebelumnya mereka tertinggal dengan poin 16-12. Sayang hingga gama usai, Fajar/Rian hanya mampu menambah 1 poin saja dan Aaron/Soh merebut kemenangan 21-17.
Kemenangan di game pertama membuat semangat Aaron/Soh semakin berkobar. Dan terbukti dengan mudahnya mereka unggul jauh. Fajar/Rian benar-benar tak berdaya menghadapi runnerup All England Open 2019 itu dan dipaksa menyerah 21-13.
Dengan kemenangan ini Malaysia dan Indonesia berbagi angka 1-1. Sebelumnya Indonesia sempat unggul berkat kemenangan Jonatan Christie melawan Lee Zii Jia.
Baca: Fakta Final Bulutangkis Terpanas SEA Games, RI Bentrok Vs Malaysia
Erick Thohir: Generasi Emas Sepakbola Indonesia Telah Lahir
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan generasi emas sepakbola Indonesia telah lahir melalui sederet prestasi salah satunya masuk semifinal Piala Asia U23 2024 Qatar.
