- Istimewa
VIVA – Masih maraknya wabah virus corona membuat dua mantan perenang nasional, Felix Sutanto dan Albert Sutanto mengundurkan jadwal renang perairan terbuka Oceanman di Bali menjadi 28-29 Agustus 2020. Mereka memilih keselamatan dan kesehatan peserta juga masyarakat.
Awalnya Oceanman di Bali ini dijadwalkan berlangsung pada April 2020. Sejumlah persiapan sudah dilakukan oleh Felix dan Albert agar ajang bergengsi ini bisa berlangsung dengan sempurna.
"Kami sudah melakukan sejumlah persiapan. Namun, keselamatan dan keamanan peserta dan masyarakat merupakan hal terpenting. Jadi, kami memutuskan menunda Oceanman 2020. Kami sudah mendiskusikan ini dengan Pemerintah Provinsi Bali dan pihak terkait," ujar Felix.
"Kami sebagai warna negara Indonesia dan dunia juga berharap, semua yang terpapar virus ini segera sembuh dan tidak ada lagi korban jiwa . Untuk masyarakat, kami berharap selalu sehat dan semoga virus corona ini segera teratasi dengan kesadaran menjaga kebersihan diri serta mentaati anjuran-anjuran dari pemerintah," imbuhnya.
Bagi Albert, dari penundaan Oceanman 2020 ini, ada juga dampak positif yang disapatkan. Penyelenggara punya kesempatan untuk menyiapkan ajang ini menjadi lebih baik dan di sisi lain, masyarakat akan memiliki kesadaran lebih tinggi untuk menjaga kesehatan dengan berolahraga.
"Virus corona membuat semua orang lebih memperhatikan kesehatan, mulai dari mencuci tangan , menggunakan masker, minum air putih, hingga berolahraga. Kami berharap bisa menyiapkan Oceanman 2020 lebih baik, sehingga bisa menjadi salah satu opsi bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan dan kebugaran," tutur Albert.
"Dengan penundaan ini, kami juga mendapatkan opsi untuk menyelenggarakan World Champion Oceanman di Indonesia. Kami berharap, virus corona teratasi, Oceanman 2020 di Bali terselenggara dengan baik, dan kita punya posisi bagus untuk menjadi tuan rumah World Champions Oceanman. Setelah persoalan virus corona usai, Indonesia punya kesempatan untuk bangkit antara lain melalui Oceanman ini," imbuhnya.
Untuk menyiapkan Oceanman 2020, Felix dan Albert sudah bekerja keras sejak akhir tahun lalu. Mereka sangat antusias, mengingat aja ini baru pertama kali diselenggarakan di Indonesia.
"Sejak awal, Felix dan Albert mewanti-wanti semua yang terlibat untuk menyiapkan semua dengan baik karena ajang ini bukan soal Bali saja, tetapi juga Indonesia. ketika kasus virus corona merebak di Tiongkok, kami bereaksi dengan berkoodinasi dengan pemerintah provinsi Bali untuk membicarakan opsi antisipasi," ujar Direktur Roro Jonggrang Sport EO, Joko Setyo Pramuji, yang menjadi kepala pelaksana Oceanman 2020 Bali.
"Begitu ada kasus di Indonesia, kami menutup registrasi dan berdiskusi dengan sejumlah dokter dan Pemerintah Provinsi Bali. Dan, kami akhirnya memutuskan menunda karena keselamatan adalah hal utama. Kami berharap, situasi segera membaik dan dampak virus corona bisa dihentikan," tambahnya.
