Sumber :
- REUTERS/Las Vegas Sun/Steve Marcus
VIVAnews
- Petinju Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, mengaku tidak meremehkan Marcos Maidana saat keduanya bertemu pada pertarungan unifikasi gelar juara dunia kelas welter WBC, WBA, dan The Ring di MGM Grand, Las Vegas, Sabtu 3 Mei 2014 waktu setempat (Minggu pagi WIB).
Mayweather mengambil keputusan yang mengejutkan dengan memilih Maidana sebagai lawan berikutnya. Padahal, petinju yang memiliki rekor bertarung selalu menang dari 45 pertarungan (26 menang KO) itu awalnya diprediksi menghadapi petinju Inggris, Amir Khan.
Meski Maidana dianggap sebagai lawan yang kurang tangguh, Mayweather tetap enggan meremehkan petinju asal Argentina tersebut. Mayweather mengatakan Maidana adalah petinju yang memiliki kekuatan dan kecepatan yang bagus.
"Orang-orang bertanya kenapa saya memilih Maidana? Gaya bertarung menentukan pertarungan. Pertarungan ini akan berlangsung menarik. Dia melakukan pengaruh besar di dunia tinju dalam pertarungan terakhirnya (lawan Adrien Broner)," ujar Mayweather seperti dilansir
Boxing News 24
.
"Maidana akan bertarung dengan keras, petinju ini tidak bisa saya anggap enteng. Dia masih muda, kuat, lawan yang tangguh. Semuanya bisa terjadi di pertarungan ini," sambung petinju 37 tahun tersebut.
Maidana sadar akan menjadi
underdog
ketika menghadapi Mayweather. Tapi, petinju 30 tahun itu berjanji akan berusaha merepotkan Mayweather di atas ring.
Reaksi Sedih Petinju China, Setelah Mengira Menang
Dia sempat kebingungan melihat lawannya ikut selebrasi.
VIVA.co.id
9 Agustus 2016
Baca Juga :