Tendangan Satria Trisakti Bikin Efran Sinurat Keok di One Pride FN 53

Pertarungan Satria Trisakti vs Efran Sinurat di One Pride FN 53.
Sumber :
  • Instagram/@onepridemma

VIVA – Satria Trisakti menghadapi Efran Sinurat dalam laga seru di Fight Night 53 One Pride Mixed Martial Arts. Keduanya bertarung saling berbalas hantaman untuk partai perbaikan peringkat kelas strawweight (52,2 kg).

Dalam duel yang disiarkan di tvOne, Sabtu malam, 27 November 2021, Satria memberikan ancaman serius di awal ronde pertama. Dia memberikan pukulan dan tendangan yang membuat Efran sempat mundur satu langkah.

Efran kemudian membalas tendangan, namun Satria menangkap kakinya dan melakukan take down. Di sini Satria tampak lebih mendominasi pertarungan ground fighting. Situasi ini berlangsung selama satu setengah menit.

Pertengahan ronde pertama, Efran mengalami luka di bagian samping wajahnya setelah melewati duel keras oleh Satria. Ya, pukulan keras Satria sempat mendarat ke wajah Efran hingga pertandingan sempat dihentikan sejenak.

Laga kemudian dilanjutkan kembali. Namun, tidak berselang lama, wasit kembali menghentikan pertandingan. Efran membuat pelanggaran dengan tendangan lututnya yang mengarah ke area kemaluan Satria. 

Satria merintih kesakitan akibat tendangan keras tersebut. Wasit tidak segan memberikan kartu kuning pada Efran. Laga kemudian bisa dilanjutkan lagi, tapi sayang lonceng telah berbunyi yang menandakan ronde pertama berakhir turun minum.

Di ronde kedua, kedua petarung mengendurkan serangan. Sesekali Efran melepaskan tendangan, namun tidak tepat terkena sasaran. Giliran Satria melakukan pukulan straight keras mengenai wajah Efran.

Pertengahan ronde kedua, Satria berada pada momentum unggul dalam pertarungan ground fighting. Berada diposisi back mount, Satria mencoba meratakan untuk melakukan kuncian rear naked choke. Namun Efran mampu mengantisipasinya. Hingga ronde 2 berakhir.

One Pride X Indonesian Battle, Warna Baru dalam Pertarungan MMA

Di ronde ketiga, Satria dan Efran tampak masih sama-sama bertahan. Mereka menampilkan jual beli serangan pukulan dan tendangan. Akan tetapi, serangan Satria terlihat lebih efektif. 

Wasit kembali menghentikan pertandingan. Sebabnya, Satria melakukan tendangan low kick. Sialnya tendangan itu mendarat ke arah kemaluan dari Efran. Wasit mengganjar Satria dengan kartu kuning akibat pelanggaran itu.

Tabox Competition Persembahan Baru dari One Pride

Pertandingan dilanjutkan lagi. Kedua petarung masih terlihat sengit pada pertarungan ground fighting. Sampai pertandingan berakhir, kedua petarung menunjukkan skill yang mumpuni. Namun hanya ada satu pemenang.

Dewan juri One Pride MMA telah memutuskan kemenangan angka pada Satria usai melewati pertarungan ronde ketiga. 

Duel Mengerikan One Pride, Lamhot Tambunan Kalah hingga Mandi Darah
Indonesia vs China Lewat One Pride MMA-WLF Teken Kerja Sama: Are You Ready?

9 Petarung Indonesia Hadapi China di One Pride MMA King Size New Champion

Sembilan petarung One Pride MMA Indonesia akan tampil dalam pertandingan internasional pada Juni 2024 mendatang. Mereka menghadapi para petarung asal China.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024