- VIVA.co.id/Ridsha Vimanda Nasution
VIVA – Andryawan Darmita kembali memetik hasil positif di One Pride Mixed Martial Arts. Dia menumbangkan Darmawansyah Razak pada partai perbaikan peringkat kelas terbang di Fight Night 53.
Petarung asal Wakatobi ini tampil sangat apik saat menghadapi Darmawansyah. Dia menunjukkan performa prima dan kerap menghujani lawannya dengan pukulan.
Dia akhirnya mengunci kemenangan dengan cepat. Andryawan menang berkat teknik kuncian armbar di ronde pertama.
Usai pertandingan, Andryawan mengaku, tidak ada game plan khusus untuk melawan Darmawansyah. Menurutnya, olahraga MMA tentu melakukan persiapan yang menyeluruh, baik itu teknik striking maupun ground.
Petarung One Pride, Andriawan Dharmita
- Instagram/@oneprideimma
"Jujur kalau game plan khusus kayak main apa tidak ada. Saya pokoknya sudah siap, ini namanya MMA, aku andalkan striking dan andalkan bawah," jelas Andryawan.
"Pokoknya itu main atas oke, main bawah juga oke. Karena persiapan saya juga seperti itu, atas bawah," sambungnya.
Uniknya, Andryawan mengakui, kuncian yang mengantarkannya pada kemenangan merupakan teknik yang tak direncanakan. Dia hanya melihat peluang dan dengan cepat menyambar lawannya dengan armbar.
"Jadi itu naluri baku tumbuk. Pokoknya lawan pukul, hantam saja, tak usah pikirin gagal pukulan. Ada kesempatan pukul saja. Sempat ground and pound tapi belum diberhentikan wasit, pokoknya terus sikat saja," ungkap Andryawan.
"Kemudian saya melakukan armbar itu sudah refleks saja. Tidak direncanakan," tuturnya.
9 Petarung Indonesia Hadapi China di One Pride MMA King Size New Champion
Sembilan petarung One Pride MMA Indonesia akan tampil dalam pertandingan internasional pada Juni 2024 mendatang. Mereka menghadapi para petarung asal China.
