- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Pasangan unggulan pertama, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, sukses melaju ke babak final Indonesia Open 2018 setelah mengalahkan sesama pasangan Indonesia, Hafiz Faisal/Gloria Widjaja. Namun, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini bingung dengan apa yang ditampilkan juniornya tersebut.
Bermain di Istora Senayan, Jakarta, dalam babak semifinal Indonesia Open 2018, Tontowi/Liliyana menang mudah straight game, 21-18 dan 21-8, Sabtu 7 Juli 2018 WIB. Unggul kualitas dan pengalaman, pasangan peringkat tiga dunia ini tak menemui kesulitan menghadapi Hafiz/Gloria.
Menurut Tontowi, keuntungan dari berhadapan dengan rekan sendiri adalah mengetahui kelemahan lawan. Apalagi, Hafiz/Gloria terbilang masih hijau dan kurang pengalaman dibanding ia dan Liliyana. Sedikit kritik dari Tontowi, Hafiz/Gloria disebut bermain terburu-buru. Sehingga kerap membuat kesalahan dasar.
"Seperti kami yang kemarin bilang ketemu teman sendiri itu sudah tahu kekurangan mereka. Mereka main kurang tenang jadi banyak bola mati di daerah sendiri," ujar Tontowi kepada wartawan.
Pun dengan Liliyana. Pebulutangkis 32 tahun ini melihat sebenarnya Hafiz/Gloria mampu memberikan perlawanan berarti di game pertama. Akan tetapi, Liliyana mengaku terkejut dengan penampilan menurun pasangan juniornya di game kedua.
"Kalau kita lihat, set pertama mereka bisa memberikan perlawanan sengit. Kalau kita lengah sebenarnya kita bisa lewat juga. Set kedua, saya enggak tahu mereka mengubah apa, jadi banyak mati sendiri," kata Liliyana menambahkan.
Selanjutnya, Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan pemenang laga pasangan unggulan ketiga China, Zeng Siwei/Huang Yaqiong, melawan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Pertarungan Sengit, Gregoria Dihentikan Unggulan ke-5
Gregoria gagal melangkah ke perempatfinal setelah tumbang di tangan Pornpawee Chochuwong 21-11, 9-21, 20-22.
