Banyak yang Kaget, Wasit Bulutangkis Dunia Ini Eks Pemain Top China

Lu Lan, wasit China Terbuka 2018.
Sumber :

VIVA – Ada pemandangan berbeda sebenarnya terjadi di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, saat berlangsungnya turnamen bergengsi berhadiah 1 juta Dolar Amerika, China Terbuka 2018. Di bangku pengadil ada seorang wanita duduk sebagai wasit, dia bernama Lu Lan. Siapa dia?

Gugur di China Open 2023, Perut Rehan Naufal Disebut Tidak Ideal sebagai Atlet

Dari beberapa pertandingan yang digelar, Lu Lan dipercaya sebagai wasit. Tapi, anehnya banyak pebulutangkis yang bermain di bawah pengawasannya, tak tahu siapa sebenarnya wanita berambut sebahu yang duduk di kursi wasit.

Federasi Bulutangkis Dunia atau BWF, akhirnya mengungkap jati diri wasit bernama Lu Lan. Ternyata Lu Lan bukan sembarang wasit.

Daftar Juara China Open 2023

Dia dulunya merupakan ratu bulutangkis yang pernah jadi kampiun Kejuaraan Dunia 2009 dan pernah bercokol di rangking 2 dunia. Lu Lan juga salah satu pebulutangkis yang pernah masuk tim China, untuk merebut gelar juara Piala Uber, Piala Sudirman dan Asian Games.

Dalam situsnya, BWF melansir wawancara khusus dengan Lu Lan. Tentang cerita hidupnya sampai bisa menjadi wasit bulutangkis dunia.

Raja Bulutangkis Dunia Ganas, Harapan Jojo ke Final China Open 2023 Pupus

Lu Lan.

"Saya mulai terinspirasi untuk menjadi seorang wasit pada awal tahun ini (2018). Saya ingin mendapatkan pengalaman baru sebagai pengadil di olahraga yang pernah saya tekuni," kata Lu Lan, Rabu, 31 Oktober 2018.

Lu Lan mengatakan, kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin pertandingan di China Terbuka, merupakan sebuah sejarah baru di dunia. Karena, belum pernah ada pemain bulutangkis yang akhirnya berkarier menjadi wasit bulutangkis.

"Menjadi wasit sangat berarti bagiku. Tidak ada pemain yang melakukannya sebelumnya. Saya memiliki banyak pengalaman dalam bermain. Tapi, mewasiti adalah pengalaman yang berbeda," katanya.

Menurut Lu Lan sebelum memutuskan menjadi wasit, dia sempat menjadi pelatih bulutangkis di Shanghai Jiao Tong University.

"Saya telah mengajar selama tiga tahun, sejak 2015. Saya memerlukan informasi baru (teknis) untuk diberikan kepada anak didik saya," kata dia.

Lu Lan menuturkan, ketika pertama kali duduk di kursi wasit China Terbuka 2018, hatinya berdebar-debar dan merasa sangat tegang.

"China Terbuka adalah turnamen internasional pertama saya. Saya sedikit gugup, tapi secara keseluruhan, itu menarik. Saya senang bisa menjadi wasit," ujar Lu Lan.

Saat menjadi wasit, Lu Lan menceritakan, tak banyak pebulutangkis masa kini yang mengenalinya. Hanya beberapa pebulutangkis lama saja yang kenal.

"Pemain terkejut melihat saya sebagai wasit. Beberapa dari mereka mengenal saya, tetapi beberapa pemain muda tidak tahu. Banyak pemain top sedikit kaget. Pelatih mereka memberi tahu tentang saya dan mereka terkejut," kata dia. (one)

Baca: Terjadi Duel Raja Bulutangkis Dunia di China, Momota Vs Super Dan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya