Juara Olimpiade, Polii Ungkap Isi Percakapannya dengan Presiden IOC
- Tangkapan layar
VIVA – Olimpiade Tokyo 2020 memang sudah selesai, namun menyisakan banyak cerita menarik untuk disimak, salah satunya dari cabang olahraga bulutangkis.
Indonesia menorehkan medali emas dari sektor ganda putri. Adalah Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang membuat Indonesia Raya berkumandang di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo.
Greysia/Apriyani sambutan khusus dari Presien International Olympics Comitee (IOC), Thomas Bach usai merengkuh emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Greysia/Apriyani meraih emas usai mengalahkan pasangan China Cheng Qingchen/Jia Yifan dalam partai final, Senin 2 Agustus 2021.
Presiden IOC, Thomas Bach secara khusus menghampiri Greysia/Apriyani setelah penyerahan medali. Video pertemuan Thomas Bach dibagikan oleh Kabid Hubungan Luar Negeri PBSI, Bambang Roedyanto melalui twitternya.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu bersama Presiden IOC, Thomas Bach
- Twitter @RudyRoedyanto
Thomas Bach memberikan jam tangan swatch olimpiade kepada Greysia dan Apriyani. "Jadi selamat untuk kalian (atas medali emas yang diraih)," ucapnya.
Polii pun bicara soal percakapannya dengan Thomas Bach. Menurutnya, tak mudah untuk menyelenggarakan event sebesar Olimpiade di tengah pandemi COVID-19.
"Saya sampaikan ke Thomas Bach, dan IOC lainnya tidak mudah menyelenggarakan ini. Ada olimpiade ini jadi hiburan, ada sportivitasnya dan positif energinya," ujar Greysia Polii saat jumpa pers virtual, Jumat 6 Agustus 2021.
Kata Kapten Timnas Indonesia U-23 Usai Gagal Lolos Olimpiade 2024
Timnas Indonesia U-23 gagal melaju ke Olimpiade 2024 usai dikalahkan Guinea pada laga playoff. Ini kata kapten Timnas Indonesia U-23, Rizky Ridho
