Pentingnya Sosial Media ketika Mengalami Bencana Alam Tak Terduga
- vstory
VIVA – Awal tahun 2021 dapat dibilang sebagai permulaan tahun yang kurang menyenangkan. Pasalnya pada tahun ini, banyak terjadi bencana alam yang cukup meninggalkan luka mendalam. Belum selesai menghadapi pandemi Covid-19, tetapi bencana alam selalu datang silih berganti.
Masyarakat juga diminta waspada terhadap deretan bencana awal tahun yang luar biasa. Mulai dari banjir, tanah longsor, gelombang pasang, gempa bumi, dsb. Perubahan cuaca yang tidak menentu dapat menjadi potensi terjadinya bencana alam yang lain.
Seperti pada video viral belakangan yang menunjukkan seorang ibu terjebak banjir di Kampung Baru Desa Mulyasari, Pamanukan Subang, Jawa Barat. Saat itu, air sudah hampir mencapai atap rumah dan harus segera mendapat pertolongan.
Berdasarkan pengakuannya, beliau sudah berusaha meminta tolong tetapi tidak ada tanggapan. Sampai akhirnya memutuskan meminta tolong dengan melakukan live streaming di Facebook. Dalam video tersebut, beliau menjelaskan mengenai kondisi keluarganya dan lokasi kejadian supaya segera mendapat evakuasi.
Dari kejadian ini, kita mengetahui bahwa ketika sosial media digunakan dengan bijak, maka akan memberikan manfaat bagi diri kita sendiri maupun orang lain yang sedang membutuhkan. Terlebih saat kondisi rawan bencana seperti sekarang, sosial media dapat memberikan pertolongan pertama bagi semua orang.
Berikut fungsi sosial media yang mungkin dapat memberikan manfaat dalam kondisi terdesak, terutama ketika terjadi bencana alam tak terduga:
1. Mengakses Informasi Bencana
Sesuai dengan apa yang dijabarkan sebelumnya, kalau di awal tahun 2021 terdapat banyak bencana alam tak terduga. Oleh karena itu, dengan adanya sosial media sebagai wadah mendapatkan informasi dengan mudah. Harapannya kita dapat lebih responsif terhadap lingkungan sekitar dan lebih berhati-hati ketika suatu saat mendapatkan bencana serupa.
Banyak akun-akun terpercaya dari pemerintah yang menyediakan informasi tentang kebencanaan seperti @infobmkg agar lebih waspada ketika bencana datang tiba-tiba. Dan yang terpenting adalah jangan sampai kita termakan dengan berita HOAX yang justru membuat keadaan tidak terkendali.
2. Memberikan Bantuan ke Daerah Terdampak
Melalui sosial media, selain kita dapat mengakses informasi bencana yang ada pada suatu daerah. Kita juga bisa melakukan misi kemanusiaan dengan memberikan bantuan kepada mereka. Jika informasi yang diakses akurat, maka akan mengurangi potensi kesalahan pemberian bantuan pada tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu, terkadang ada juga masyarakat lain yang merasakan duka yang sama dan ingin memberikan bantuan kepada korban bencana. Dalam hal ini sosial media dapat berperan sebagai pengumpul dana bagi mereka yang ingin berdonasi untuk diberikan kepada yang lebih layak. Dan tindakan tersebut lebih disarankan karena ada badan sendiri yang mengelola bantuan itu.
3. Sarana Meminta Pertolongan
Seperti pada kasus ibu di atas, sosial media dapat digunakan untuk meminta pertolongan darurat ketika sudah tidak ada lagi pertolongan dari lingkungan sekitar. Saat ini akses internet di Indonesia semakin berkembang dan tentunya lebih memudahkan kita dalam mendapatkan informasi.
Sehingga ketika ada sesuatu kondisi yang genting dan benar-benar membutuhkan bantuan, mungkin akan ada keajaiban yang menggerakkan hati orang lain untuk melihat video kita. Serta membagikannya kepada khalayak ramai untuk segera mendapat pertolongan dari pihak yang berwenang. Karena tidak ada hal yang mustahil ketika kita mau berusaha.
Itulah fungsi sosial media yang bisa kita dapatkan ketika menggunakannya dengan bijak. Semoga dengan adanya kemajuan teknologi yang pesat, justru akan lebih membantu pekerjaan manusia.
