- REUTERS/Darren Whiteside
VIVA.co.id – Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Sudiana menjelaskan umat Hindu Bali memiliki kekerabatan yang terajut sejak lama dengan warga Arab. Saking eratnya kekerabatan itu, warga Arab di Bali telah memiliki perkampungan sendiri.
"Dari dulu saudara-saudara kita dari Arab memang punya kampung di sini. Ada kampung Arab di sini (Bali)," jelas Sudiana saat dihubungi VIVA.co.id, Jumat 3 Maret 2017.
Lantaran sudah lama menetap di Bali, bukan tak sedikit warga Arab yang sudah turun temurun menetap di Bali. "Bahasa Balinya juga kental? Itu menandakan memang hubungan antara warga Arab dengan umat Hindu Bali sudah terjalin sejak lama," ulas dia.
Kebanyakan dari mereka adalah pedagang. "Kalau mau beli kain beli saja di kampung Arab," sarannya.
Ia berharap dengan kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Azis Al Saud, rajutan persaudaraan antara warga Arab dengan umat Hindu Bali semakin lekat saja.
"Semoga hubungan ini tambah dekat dan makin lekat lagi dengan kedatangan beliau (Raja Salman). Kita harap beliau happy, senang ke Bali. Tidak ada rencana pertemuan khusus. Beliau kan berlibur. Kita tidak ingin mengganggu liburan beliau," ujar Sudiana.