- Reuters / Darren Staples
VIVA.co.id – Banyaknya kritik yang diarahkan kepada Manajer Manchester City, Pep Guardiola, membuat salah satu penggawanya, Kevin De Bruyne, tidak terima. Dia membela Guardiola.
Banyak pihak menyalahkan Guardiola di pertandingan melawan Barcelona, Kamis dini hari kemarin, 20 Oktober 2016. Salah satu yang membuat fans marah adalah keputusan Guardiola tak menurunkan Sergio Aguero sejak awal laga.
Alhasil, klub yang bermarkas di Etihad Stadium tersebut takluk dengan skor 0-4. Gol Barcelona dicetak Lionel Messi yang menyarangkan hattrick dan Neymar.
Namun di mata De Bruyne, Guardiola tidak melakukan kesalahan. Hanya saja pemain di lapangan yang membuat kesalahan sebagai penyebab kekalahan.
"Saya rasa ini memang cara yang tepat dari manajer. Jelas, melawan Everton pekan lalu, kami seharusnya bisa menang mudah, semua orang tahu itu. Tapi nyatanya kami bermain imbang 1-1," ujar De Bruyne kepada Soccerway.
"Bahkan ketika melawan Barcelona, kami tidak bermain buruk. Kami hanya membuat kesalahan. Kami seharusnya bisa mencetak gol karena kami punya penguasaan bola yang sama. Barcelona mencetak empat, lalu kami tampak buruk. Saya tidak berpikir kami harus merasa buruk. Saya tidak berpikir kami harus mengubah mentalitas. Karena kami sudah punya tim yang bagus," ujarnya.
Hasil minor yang didapat dari Camp Nou ini menjadi penanda tidak pernah menangnya The Citizens (julukan Manchester City) di empat pertandingan terakhir, di semua kompetisi. Laga terdekat mereka akan dihelat Minggu, pukul 19.30 WIB, melawan Southampton. (ase)
Xavi Hernandez Beber Alasan Bertahan di Barcelona
Xavi Hernandez membeberkan alasannya tetap bertahan di Barcelona. Padahal beberapa waktu lalu, dia telah mengumumkan bakal meninggalkan tim asal Catalan akhir musim ini.
