Logo ABC

Australia Mulai Uji Coba Vaksin Virus Corona ke Manusia

Hal itu disampaikan Dirjen WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, setelah merujuk pada penelitian yang menyebutkan obat ini berisiko pada jantung pasien dan bisa menyebabkan kematian.

Obat ini dipuji oleh Presiden AS Donald Trump dan sejumlah pemimpin lainnya sebagai obat yang efektif untuk COVID-19.

Trump bahkan mengaku telah menggunakan obat itu untuk mencegah infeksi, meskipun belakangan ia menyatakan telah berhenti meminumnya.

WHO merekomendasikan agar jangan menggunakan hydroxychloroquine untuk mengobati atau mencegah infeksi virus corona, kecuali sebagai bagian dari uji klinis.

Obat lainnya yang saat juga sedang dalam tahap ujicoba ke pasien COVID-19, termasuk remdesivir dan terapi kombinasi HIV.

Meski Presiden Trump sempat sesumbar mengenai obat klorokuin, namun pihak berwenang dalam masalah obat di AS sendiri telah memperingatkan efek samping mematikan, jika obat ini digunakan selain untuk pengobatan malaria.

A close-up of a silver package of pills, with red writing, held by a hand. WHO membatalkan ujicoba hydroxychloroquine pada pasien COVID-19. (AP: Rafiq Maqbool)