Anggota Komisi III Ramai-ramai Jegal Pelantikan Ruhut

Ruhut Sitompul di Silatnas dan HUT ke 11 Partai Demokrat.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
– Pelantikan Ruhut Sitompul menjadi Ketua Komisi III jauh dari kata mulus. Hingga siang ini, Selasa 24 September 2013, anggota Fraksi Demokrat itu belum resmi menjabat sebagai pimpinan komisi hukum DPR.


Sejumlah anggota Komisi III berupaya dengan segala cara untuk menjegal pelantikan Ruhut. Perdebatan panas terjadi di rapat pleno Komisi III. bahkan dibawa-bawa oleh anggota Komisi III dari Fraksi Gerindra Desmond Mahesa.


“Mau tidak dipimpin orang yang tidak mengakui anaknya sendiri? Orang yang pernah melakukan kumpul kebo? Kami Partai Gerindra menolak pemimpin yang tidak menghormati norma-norma agama,” kata Desmond. Ia blak-blakan mengatakan tak rela jika dipimpin oleh seorang Ruhut Sitompul.


Ucapan Desmond yang memasuki ranah privasi itu diprotes oleh legislator PKB Otong Abdurahman. “Suasana yang dinamis mulai tidak beretika ketika membawa-bawa hal personal,” ujar Otong.


Namun Desmond membantah. “Ini bukan personal. Beritanya sudah ada semua di media,” kata dia. Untuk mendinginkan suasana, anggota Komisi III dari Fraksi Golkar Nudirman Munir meminta Ruhut memberikan klarifikasi.

Projo soal Wacana PKS Gabung Koalisi: Itu Haknya Prabowo

“Dari segala macam hal yang dituduhkan kawan-kawan Komisi III, sebaiknya kita beri kesempatan kepada Ruhut Sitompul untuk memberikan klarifikasi apakah dia sudah menyelesaikan masalahnya di BK karena ini jadi salah satu cacat,” kata Nudirman.
Moeldoko: PEVS Becomes the Largest in Southeast Asia


Minta Maaf Buat Kekalahan Indonesia, Jerome Polin: Besok-besok Bakal Dukung Tim Lawan
Sampai berita ini diturunkan, hujan interupsi dari anggota Komisi III masih terus terdengar. Sejak pekan lalu, anggota Komisi III DPR memang kerap bersikap sinis terhadap Ruhut

“Saya meragukan kepemimpinan Ruhut. Jangan sampai yang dikhawatirkan orang terjadi, bahwa saat Ruhut jadi ketua, maka Komisi III jadi komisi badut,” kata legislator PKS Nasir Djamil pedas.


Kritik tajam juga dilantorkan legislator PPP Ahmad Yani. Ia meminta Demokrat untuk mencermati sungguh-sungguh apakah orang yang ditempatkan di kursi ketua komisi pantas atau tidak. “Fraksi harus mengirim orang yang kira-kira layak, jangan kirim kayak kucing, ayam. Komisi III ini komisi bergengsi yang mengawal hukum. Bisa dibayangkan kalau pimpinannya kayak badut,” kata dia. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya