Jokowi 'Kuliahi' Puluhan CEO Inggris 'The Power of Blusukan'

Jokowi bertemu dengan sejumlah CEO perusahaan-perusahaan besar Inggris.
Sumber :

VIVA.co.id – Mengawali kegiatan hari ketiga di London, Inggris, Rabu 20 April 2016 waktu setempat, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan dengan sejumlah Kepala Eksekutif (CEO) perusahaan-perusahaan besar Inggris. Di antara mereka adalah Bob Dudley (British Petroleum), Stuart Gulliver (HSBC), Sir John Peace (Standard Charter), dan Rupert Pearce (Inmarsat).

Gaya 'Blusukan' Jokowi di Inggris

Kepada 20 CEO perusahaan utama Inggris itu, Presiden mengungkapkan bahwa dia tidak suka terus berada di kantor.

“Saya senang berkeliling, saya senang turun ke lapangan. Mengelola dengan cara meninjau ke lapangan atau blusukan,” kata Presiden Jokowi  di Fitzroy Suite, Hotel Grosvenor House, London, Inggris, seperti yang dikabarkan oleh Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Bertemu Jokowi, WNI di London Berebut Selfie

Presiden mengatakan Indonesia tengah fokus pada pembangunan infrastruktur. Untuk itu  ia harus meninjau ke lapangan untuk memastikan pembangunan tersebut berjalan sesuai dengan target. Hal itu akan membuat proyek pembangunan dapat terselesaikan.

“Budaya birokrasi di Indonesia kalau saya meninjau sekali, maka menteri saya akan meninjau empat kali. Jika menteri meninjau empat kali artinya dirjennya akan ke sana 12 kali,” kata Presiden yang disambut senyum para CEO.

Indonesia-Inggris Sepakati Kerja Sama Perdagangan US$1,4 M

Dalam pertemuan dengan para CEO, Jokowi didampingi oleh Menko Perekonomian, Darmin Nasution, Menteri Luar Negeri, Retno L.P. Marsudi, Menteri Perdagangan, Thomas Lembong, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, dan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

(ren)

Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik.

Dubes Inggris: RI Bakal Punya Pengaruh Besar bagi Dunia

Indonesia perlu meningkatkan SDM agar siap bersaing.

img_title
VIVA.co.id
2 Juni 2016