Banyak Diskon Besar Akhir Tahun, YLKI: Hati-hati

Tawaran diskon besar di suatu tempat perbelanjaan di Jakarta beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVA – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengimbau masyarakat agar mewaspadai produk cuci gudang yang diumbar para peritel pada akhir tahun. Konsumen diminta bijak dalam membeli produk yang akan digunakan. 

Periode Nataru, Extra Flight Maskapai Melonjak Drastis

Ketua YLKI, Tulus Abadi, meminta konsumen untuk mewaspadai produk yang sudah tak layak konsumsi, khususnya produk yang mendekati atau yang sudah kadaluwarsa. Produk tersebut sengaja dilepas ke pasar untuk menghabiskan stok di gudang para pelaku usaha, distributor atau bahkan peritel lainnya. 

"Guna mempercepat cuci gudang itu, pelaku usaha memberikan iming-iming diskon kepada konsumen," kata Tulus dalam keterangan tertulisnya, Senin 11 Desember 2017. 

Liburan Nataru, Pertamina Tambah Pasokan BBM di Tol Trans Jawa

Terkait diskon pada produk fesyen, kata Tulus, konsumen agar waspada terhadap tawaran tersebut. Karena rata-rata pemberian diskon itu dengan cara menaikkan harganya terlebih dahulu. 

Menurutnya, YLKI sering menemukan harga fesyen yang dinaikkan lebih dulu, misalnya dinaikkan harganya 100 persen, dan kemudian diberikan diskon 50 persen. Padahal ini tindakan yang melanggar regulasi bahkan bisa dipidana.

Polri: Puncak Arus Libur Natal 23 dan 24 Desember 2020

YLKI pun meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Dinas Kesehatan untuk meningkatkan pengawasan dan operasi pasar menjelang tutup tahun ini. Kementerian Perdagangan dan Dinas Perdangan  diminta juga melakukan pemantauan khusus mengenai hal ini.  

"Selain itu, YLKI juga meminta Kepolisian RI untuk melakukan penegakan hukum terhadap kedua hal ini," ujarnya. (ren)

Pesta diskon Promo Dahsyat untuk Konsumen Terhebat (PDKT) 2-3 Oktober 2021

Siap-siap, Serbu Pesta Diskon Dahsyat Cuma di Akhir Pekan Ini

PDKT tawarkan promo menarik dari harga spesial, promo program cicilan dan penawaran pesta diskon besar-besaran lebih dari 2.500 produk kebutuhan

img_title
VIVA.co.id
1 Oktober 2021