Logo ABC

Ular Bermata Tiga Ditemukan Berkeliaran di Hutan Australia

Otoritas taman dan satwa liar Darwin mengatakan reptil yang lahir cacat relatif umum terjadi.
Otoritas taman dan satwa liar Darwin mengatakan reptil yang lahir cacat relatif umum terjadi.
Sumber :
  • abc

Mata ketiga yang ditemukan pada ular yang ditemukan di dekat kota Humpty Doo tampaknya cenderung semacam sebuah cacat sejak lahir.

Keterangan yang menyertai unggahan foto ular bermata tiga tersebut menyebutkan, polisi hutan di Darwin awalnya mengira reptil itu memiliki dua tengkorak yang saling menyatu - tapi ternyata tidak demikian adanya.

"Ular itu aneh karena hasil rontgen mengungkapkan bahwa itu bukan dua kepala yang terpisah yang menyatu, , melainkan tampaknya sebagai satu tengkorak utuh dengan rongga mata tambahan dan tiga mata yang berfungsi normal," kata pernyataan itu.

"Secara umum disepakati bahwa mata tambahan itu kemungkinan berkembang sangat awal selama tahap perkembangan embrio.

"Sangat kecil kemungkinannya bahwa ini dipicu oleh faktor lingkungan dan hampir pasti merupakan kejadian alami karena reptil yang lahir dalam kondisi cacat relatif umum."

Ular bermata tiga ditemukan di dekat Darwin Polisi hutan menemukan ular bermata tiga ini di Jalan Tol Arnhem dekat kota Humpty Doo. Facebook: Taman dan Margasatwa NT

Bayi ular itu diperkirakan berusia sekitar tiga bulan ketika ditemukan, penjaga melaporkan hal itu  kepada media NT News. Staf Taman dan Margasatwa menamai reptil itu Monty Python, tetapi reptile itu mati tidak lama setelah ditemukan.