Logo ABC

WNI Alami Kekerasan di Melbourne Jangan Takut Berurusan dengan Hukum

Petugas keamanan menangkap remaja perempuan di Stasiun Footscray, Senin 10 Mei 2019. (video dari Titis Pratiwi, Facebook)
Petugas keamanan menangkap remaja perempuan di Stasiun Footscray, Senin 10 Mei 2019. (video dari Titis Pratiwi, Facebook)
Sumber :
  • abc

Titis Pratiwi Titis Pratiwi, warga Indonesia di Melbourne.

Tak lama kemudian teman-teman pelaku, yang semua remaja perempuan, berdatangan meminta temannya dibebaskan.

Situasi menjadi ricuh, mereka memprotes tindakan empat orang PSO yang semuanya laki-laki.

"Mereka berteriak mengatakan kalau mereka tidak melakukan apa-apa, saya menipu, perlakuan yang mereka terima bermotif rasisme dan polisi bertindak brutal. Mereka juga berteriak mengancam saya," kata Titis.

"Selain pelaku yang memukul saya, satu orang lagi diborgol dan ada yang disemprot pepper spray oleh PSO. Situasi itu membuat orang lewat yang tidak tahu kejadian awalnya bisa terpengaruh kalau yang sedang terjadi adalah tindakan brutal polisi."

Titis kemudian dibawa ke kantor polisi yang berada tepat di sebelah stasiun Footscray, dan berada di sana selama tiga jam.

Dari suara radio polisi, Titis bisa mendengar rekan-rekan pelaku semakin banyak yang berdatangan dan bentrok dengan petugas polisi.