Takut Diserang Corona, ISIS Suruh Anggotanya Rajin Cuci Tangan

ISIS
Sumber :

VIVA – Siapa tak kenal ISIS? sebuah kelompok bersenjata sadis yang pernah ngetop di dunia karena kekejamannya di sejumlah negara di timur tengah.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Memang saat ini kelompok bersenjata ini sudah habis diberangus. Namun, ternyata kader dan simpatisannya masih banyak bercokol di sejumlah negara di dunia.

Nah, bagaimana kabar mereka di saat dunia sedang dihadapi oleh pandemi Virus Corona atau COVID-19?

ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah

Ternyata dalam kondisi mewabahnya corona, kelompok teroris ISIS juga dilanda ketakutan lho. Terbukti baru-baru ini melalui media propagandanya ISIS memperingatkan anggotanya di seluruh dunia untuk sembarangan masuk ke negara orang.

Al Arabiya memberitakan, seperti dikutip VIVA.co.id, Senin 16 Maret 2020, ISIS telah mengeluarkan peringatan perjalanan kepada para pejuangnya untuk menghindari negara-negara yang terkena virus corona.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Peringatan itu disiarkan juru bicara ISIS melalui corong media mereka. Ada beberapa poin peringatan yang diterbitkan ISIS untuk menghadapi corona.

Misalnya, anggota ISIS yang sehat dilarang masuk ke negara yang terkena corona. Lalu yang sudah terinfeksi corona tak boleh keluar rumah. Termasuk tips menutup mulut saat batuk dan bersin. Selain itu anggota ISIS dianjurkan untuk rutin cuci tangan.

"Penyakit tidak menyerang dengan sendirinya, tetapi dengan keputusan dari Tuhan," tulis juru bicara ISIS.

Jika benar arahan itu, maka dipastikan posisi anggota ISIS di dunia semakin terjepit. Sebab, mereka tak akan mudah mencari negara yang benar-benar bersih dari corona. Saat ini saja sudah 142 negara yang terinfeksi corona dan sudah 156 ribu orang di dunia positif terjangkit virus ini. Mungkin saja salah satunya adalah anggota ISIS.

Baca: Berhasil Pulihkan 67 Ribu Pasien Corona, Kini China Bantu Italia

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya