Parlemen Asia

Parlemen Sepakat Integrasi Pasar Energi Asia

VIVAnews – Sidang parlemen Asia di Jakarta Convention Centre, Senayan, Jakarta telah berakhir. Penutupan dilakukan oleh Presiden Asian Parliamentary Assembly (APA) atau Parlemen Asia, Agung Laksono, Sabtu 29 November 2008, pukul 12.30.

Terpopuler: Mitos Tentang Masturbasi Hingga Tips Memilih Camilan Sehat

Menurut Agung, sidang yang berlangsung sejak Kamis 17 November 2008 menghasilkan resolusi-resolusi di bidang energi, ekonomi, sosial budaya, politik, perdamaian, dan keamanan regional.

”Sidang komisi menyetujui integrasi pasar energi Asia,” kata Agung. Integasi pasar energi itu, tambahnya, merupakan usulan delegasi Indonesia, Simon Patrice Morin.

Imbas Gempa Garut, Rumah Warga hingga Rumah Sakit Rusak

”Parlemen bertekad meningkatkan efisiensi penggunaan energi Asia,” katanya. Menurut Agung, itu penting dalam rangka mempertahankan kesetabilan energi, ditengah ancaman krisis energi menyusul makin menyusutnya cadangan minyak dunia.

Parlemen Asia ini terdiri dari 39 parlemen-parlemen Asia dan 17 parlemen observer. Pertemuan Parlemen Asia dihadir 219 peserta dari 28 parlemen dan empat observer.

Kelana Wastra Fashion Fest 2024: Perpaduan Modern dan Tradisional dalam Sembilan Inspirasi Busana

Pertemuan Parlemen Asia ini pertama kali diadakan di Bangladesh tahun 1999. Awalnya, lembaga ini bernama Association of Asian Parlementarians for Peace atau AAPP.

Tangkapan layar data lokasi gempa Garut.

Gempa Garut Terasa hingga Bandung, BMKG: Jenis Menengah dan Tak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi berkekuatan 6,5 magnitudo mengguncang Garut pada Sabtu malam. Beberapa daerah seperti Tasikmalaya, Sukabumi, hingga Kota Bandung terasa getarannya.

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024