Logo DW

70 Tahun Dewan Yahudi di Jerman: Anti-Semitisme Bangkit Jadi Kecemasan

picture-alliance/dpa/B. v. Jutrczenka
picture-alliance/dpa/B. v. Jutrczenka
Sumber :
  • dw

"Untuk waktu yang lama, sangat bermasalah, juga di kalangan Yahudi sendiri, untuk berdiri dan mengatakan bahwa Anda secara sadar memilih kembali ke Jerman," kata Josef Schuster. Situasi itu baru berubah, ketika Dewan Pusat Yahudi dipimpin oleh Werner Nachmann. "Dia adalah orang pertama yang secara terbuka menyatakan: Ya, ada kehidupan Yahudi di Jerman."

Tapi Werner Nachmann ketika itu menghadapi banyak kritik atas sikap ini, termasuk juga dari Israel. Banyak yang tidak bisa membayangkan, bagaimana orang Yahudi bisa dan mau kembali ke suatu tempat, di mana mereka telah mengalami penganiayaan dan pembantaian yang mengerikan. Tetapi Ketua Dewan Pusat Yahudi era 1990-an, Ignatz Bubis, melangkah lebih jauh lagi dengan menyatakan: "Saya adalah warga negara Jerman yang beragama Yahudi."

Masih perlu perlindungan polisi

Dewan Pusat Yahudi sekarang mencatat ada 105 komunitas dengan seluruhnya 100.000 anggota di seluruh Jerman saat ini. Jumlah itu diperkirakan hanya setengah dari seluruh populasi Yahudi di Jerman, karena tidak semua warga Yahudi mendaftarkan diri di bawah naungan Dewan Pusat Yahudi.

Namun tetap saja masih ada intimidasi dan ancaman anti-Semitisme dalam kehidupan sehari-hari warga Yahudi di. Tempat-tempat kebaktian mereka biasanya masih dijaga polisi siang dan malam, juga kantor Dewan Pusat Yahudi di tengah Kota Berlin.

Dalam sambutannya untuk peringatan 70 Tahun Dewan Pusat Yahudi, Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier memuji lembaga itu sebagai "suara penting yang dibutuhkan dan didengarkan." Dia mengatakan, kehidupan Yahudi telah berkembang di Jerman selama beberapa dekade terakhir "dalam segala keragamannya." Namun Steinmeier juga mengingatkan, bahwa tetap ada ancaman dari kalangan neo-Nazi maupun kalangan ekstremis kanan yang masih terus berlangsung.

(hp/vlz )