Sebut Siswa Muslim Bawa Bom, Guru Rasis di Inggris Dipecat

Source : Republika
Source : Republika
Sumber :
  • republika

REPUBLIKA.CO.ID, TROWBRIDGE— Seorang guru desain dan teknologi di The Clarendon Academy, Trowbodge, Inggris dipecat karena sikap rasisnya terhadap murid-murid Muslim. Guru yang bernama Paul Johnson ini diketahui pernah menuduh seorang murid laki-laki Muslim memiliki bom di dalam tasnya.

Pria berusia 56 tahun itu dipecat karena pelanggaran berat yang dilakukannya pada Januari 2019 silam, yang terus menumpuk hingga hari pemecatannya. Sebagai sanksi, pihak sekolah bahkan mengumumkan rincian alasan pemecatan Johnson secara terbuka dalam putusan kesalahan guru.

Badan Regulasi Guru mempublikasikan hasil sidang, Senin (9/11) kemarin, setelah Johnson mengakui kesalahannya. Bahkan dia mengakui dugaan pembunuhan dari Oxfordshire, sekolah tempat dia mengajar sebelumnya. 

Dia dituduh melontarkan komentar rasial, berperilaku cabul yang dipicu alkohol dan menyebut muridnya sebagai "sampah".

Sebelum mengajar di Clarendon pada Februari 2016 hingga Januari 2019, Johnson juga sempat menjadi asisten kepala sekolah di Burford School, dan melakukan sejumlah pelanggaran lain.

Badan Regulasi Guru Inggris dalam putusannya memerintahkan Johnson untuk meminta maaf kepada siswa dan keluarganya yang menjadi korban rasisnya.

"Anda (Johnson) harus meminta maaf kepada siswa dan keluarganya. Surat dari perwakilan Anda ... menyatakan pengakuan Anda bahwa Anda membuat komentar sembrono tentang bom," isi putusan tersebut yang dikutip di Somersetlive, Rabu (11/11).