5 Relawan Asing Tewas dalam Serangan Udara Israel di Jalur Gaza

5 Relawan Asing Tewas Dalam Serangan Udara Israel di Deir al-Balah
Sumber :
  • Anadolu Ajansi

VIVA – Setidaknya lima orang asing yang bekerja untuk sebuah organisasi kemanusiaan tewas dalam serangan udara Israel di kendaraan mereka di kota Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah pada Senin 1 April 2024 malam, kata para saksi mata kepada Anadolu Ajansi.

Menteri Israel Ancam Kudeta Netanyahu Jika Tidak Ada Kesepakatan Pembebasan Sandera

Mobil tersebut dimiliki oleh World Central Kitchen (WCK), sebuah organisasi kemanusiaan berbasis di AS yang didirikan oleh chef kemanusiaan terkenal Jose Andres. 

Para korban kini telah dipindahkan ke Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah. 

Terpilih Kembali Jadi Wakil Presiden Liga Parlemen Dunia untuk Palestina, Fadli Zon: Ini Tugas Mulia

Otoritas lokal di Gaza mengatakan dalam konferensi pers bahwa Israel menyerang tim penyelamat yang terdiri dari warga negara Inggris, Polandia dan Australia serta seorang warga Palestina dari Gaza. 

Foto-foto muncul di media sosial Palestina yang menunjukkan paspor orang asing yang tewas dalam serangan udara tersebut, termasuk paspor Australia, Polandia, dan Inggris, serta jenazah yang mengenakan kaus WCK. Tentara Israel belum mengomentari insiden tersebut. 

Perang Israel, Sektor Transportasi Palestina Dikabarkan Rugi Rp 48 Triliun

Sementara itu, Israel telah melancarkan serangan militer mematikan ke Jalur Gaza sejak serangan lintas batas tanggal 7 Oktober oleh kelompok Palestina Hamas yang menewaskan sekitar 1.200 orang. 

Sejak saat itu, lebih dari 32,800 warga Palestina tewas dan 75,300 lainnya terluka di tengah kehancuran yang meluas dan kekurangan kebutuhan dasar. Israel telah memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza, menyebabkan masyarakatnya, terutama penduduk di Gaza utara, berada di ambang kelaparan. 

VIVA Militer: Penduduk Gaza, Palestina, korban serangan militer Israel

Photo :
  • wsj.com

Perang Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB. 

Israel dituduh melakukan genosida di hadapan Mahkamah Internasional (ICJ), yang pada hari Kamis meminta Israel untuk berbuat lebih banyak untuk mencegah kelaparan di Gaza.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya