Sumber :
- REUTERS/Lockheed Martin/Handout
VIVAnews -
Kementerian Pertahanan Amerika Serikat menangguhkan operasi seluruh pesawat jet tempur F-35. Keputusan ini diambil Pentagon setelah ditemukan adanya retakan pada pisau turbin di mesin pesawat.
Diberitakan
Guardian
, Sabtu 23 Februari 2013, kerusakan ini ditemukan pada pemeriksaan rutin di Pangkalan Udara Edwards di California terhadap sebuah pesawat F-35A, versi ramping F-35. Rencananya, pesawat jenis ini akan menggantikan pesawat lain F-16 dan F/A-18.
Akibatnya, operasi sebanyak 51 pesawat F-35 ditangguhkan untuk dilakukannya pemeriksaan mendalam pada mesin. Pentagon mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk menentukan dampak dari kerusakan tersebut pada angkatan udara AS.
Pentagon mengatakan akan bekerja sama dengan Pratt & Whitney, unit kerja United Technologies Corp yang membuat mesin pesawat tersebut, dan Lockheed Martin Corp, sebagai perusahaan pembuat radar penghindar musuh pada pesawat itu.
Baca Juga :
Viral Aksi Mobil Seruduk Warung Makan Pinggir Jalan, Sejumlah Motor Ringsek dan Pengunjung Luka
Siap Pindah ke IKN Juli 2024, Basuki: Istri Saya Sudah Lihat-lihat ke Sana
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono bersama sang istri, Kartika Nurani akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024.
VIVA.co.id
3 Mei 2024
Baca Juga :