Serangan Militer Ukraina Tewaskan Tiga Warga Sipil

Helikopter dan kendaraan baja militer Ukraina
Sumber :
  • REUTERS/Dmitry Madorsky
VIVA.co.id
- Tiga warga sipil termasuk bocah perempuan 11 tahun, tewas di Ukraina timur, akibat serangan artileri yang dilakukan militer Ukraina ke sebuah wilayah pemukiman warga.


Dikutip dari kantor berita
Donetsk
yang dikutip
RT
, Rabu, 27 Mei 2015, korban tewas lainnya adalah ayah dari bocah perempuan itu, serta seorang warga sipil lainnya di kota Gorlovka.


Empat warga sipil lainnya juga dilaporkan terluka. Serangan yang dilakukan militer Ukraina, Selasa, 26 Mei, menjadi bukti dilanggarnya kesepakatan Minsk, untuk menarik keluar artileri berat.


Pemimpin pemberontak Ukraina, Basurin, mengatakan jika artileri dikeluarkan sejauh 50 kilometer seperti yang disepakati, maka serangan itu tidak akan dapat mencapai kota Gorlovka.


Otoritas Donetsk telah melaporkan serangan Ukraina itu pada misi pengawas Eropa, OSCE, yang diharap akan mengunjungi lokasi serangan pada Rabu, untuk melihat tragedi yang diakibatkan.


Kalah di Pilpres 2024, Anies Ingin Keluar Secara Terhormat
Kantor HAM PBB memperkirakan, lebih dari 6.000 orang tewas dan 15.000 terluka akibat konflik di Ukraina timur, dalam setahun terakhir. Krisis kemanusiaan diyakini semakin buruk, setelah kebijakan baru Ukraina soal HAM.

Istri Tak Percaya Brigadir Ridhal Ali Tewas Bunuh Diri: Janggal Sekali, Sangat Tidak Mungkin

Parlemen Ukraina, pekan lalu, menyetujui regulasi yang menghapus kewajiban untuk melindungi HAM di Donetsk dan Lugansk. Tidak ada respon dari Uni Eropa, terkait dengan regulasi baru itu.
Duet Anindya Bakrie dan Erick Thohir Bawa Oxford United Sabet Tiket Playoff

Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dengan Presiden Ukraina Petro Poroshenko.

Rusia Tuding Ukraina Gunakan Taktik Teror di Crimea

Presiden Petro Poroshenko membantah tuduhan itu.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016