Dikira Air Putih, Ketua RT Tewas Setelah Minum Potasium

Jasad akan dikubur.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Sutisna alias Entus, Ketua RW 02 di Kampung Cibangke, Desa Caringin, Cisoka, Tangerang, meregang nyawa. Ia salah meminum air.

Kesal Warung Kerap Merugi, Suami Tega Aniaya Istri hingga Tewas

Insiden tersebut terjadi pada Minggu, 1 Juli 2018. Entus yang kelelahan usai kerja bakti di sekitar tempat tinggalnya tak jeli untuk memperhatikan cairan yang ada di dalam botol bukan air putih, melainkan potasium. Pria berusia 40 tahun ini tewas setelah meminum air keras yang biasa dipergunakan untul meracun ikan itu.

Menurut penuturan saksi, peristiwa itu bermula saat korban tengah istirahat di tengah melakukan kerja bakti di Kampung Cibangke bersama sejumlah warga. Lantaran kelelahan dan haus, ia meminta botol air mineral kepada salah satu warga. Warga tersebut langsung saja memberikan kepada Entus dan langsung diminum olehnya.

Curah Hujan Tinggi, Jalan di Tangerang Amblas Sedalam 2,5 Meter

Salah satu warga yang dititipkan botol berisikan racun potasium tersebut tidak menyangka Entus akan menenggak isi botol. Warga yang melihat langsung membawanya ke RSUD Balaraja, namun nyawa Entus tidak tertolong tim medis. Ia diduga sudah tewas di tempat kejadian.

"Tiba tiba saja jatuh kejang dan langsung kita bawa ke rumah sakit," kata Ahmad salah seorang warga setempat.

Hujan Deras, Panggung Karnaval Tangerang Hampir Ambruk

Petugas RSUD Balaraja, Adam mengatakan, korban datang ke rumah sakit dengan keadaan sudah tidak bernyawa akibat, menenggak larutan tersebut.

"Jenazah korban tiba di rumah sakit pukul 11.30 WIB dan sudah tidak bernyawa. Saat ini sudah dibawa keluarga untuk segera disemayamkan," ujarnya.

Kejadian tersebut ternyata belum dilaporkan kepada pihak kepolisian, dikonfirmasi melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kapolsek Cisoka, AKP Osman Sigalingging mengatakan, pihaknya belum menerima laporan dari warga. Namun pihaknya akan melakukan pengecekan ke lokasi TKP.

"Saya sudah perintahkan anggota untuk cek ke TKP, dan anggota sekarang sudah meluncur ke lokasi," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya