Geng Motor Bebas Berkeliaran di Depok, Seorang Warga Dibacok

Suparman, korban geng motor di Depok
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Aksi brutal geng motor di Kota Depok seakan tak terbendung. Kali ini, mereka berulah di kawasan Jalan Curug Agung, Kecamatan Beji pada Selasa dini hari, 19 Februari 2019. Korbannya, seorang sopir angkot.

Cerita Mencekam Warga Deli Serdang soal Tawuran Geng Motor: Kami Mati Ketakutan

Suparman menjadi korban kesekian atas aksi berandal jalanan tersebut. Beruntung, nyawa pria 52 tahun itu masih selamat, meski mengalami sederet luka bacok di bagian tangan. Ditemui di kediamannya di kawasan Gang Saidan, tak jauh dari lokasi kejadian, Suparman mengatakan, kejadian bermula ketika dirinya sedang berjalan menuju rumah, sekira pukul 03:30 WIB.     

“Saya pulang dari warung Indomi, habis makan. Saya jalan kaki lewat jalan yang gelap itu. Tiba-tiba ada motor dari arah berlawanan, kencang. Ada dua, orang boncengan. Yang bonceng bawa celurit. Dia teriak, mana HP. Sini HP atau enggak dua celurit,” katanya menirukan ucapan pelaku. 

Geng Motor yang Viral Serang Rumah Polisi di Bulukumba Diamankan, Pelaku Mayoritas Pelajar

Rupanya ancaman pelaku tak main-main, sesaat setelah meminta telepon genggam milik Suparman, pelaku langsung melayangkan celurit nyaris tanpa ampun. “Iya, dia (pelaku) langsung nyabet, saya tangkis kena tangan. HP masih di tangan saya enggak terambil,” tuturnya.

Atas kejadian ini, Suparman mengalami sedikitnya tiga luka bacok. Pelaku melarikan diri setelah korban berteriak minta tolong. “Habis bacok saya, dia saya tendang, saya teriak-teriak minta tolong. Mereka langsung kabur. Situasi saat itu sepi.”

Polisi Tangerang Dirikan 29 Pos Pantau Cegah SOTR di Bulan Ramadan

Suparman mengaku, dirinya masih ingat betul wajah dan ciri-ciri para pelaku. Mereka tinggi dan berbadan kurus dengan usia perkiraan 17-20 tahun.

“Mereka naik motor jenis Beat warna putih strip biru. Enggak pakai penutup wajah. Mukanya oval, rambut agak gondrong sedikit. Kulit sawo matang,” ucapnya.

Suparman pun berharap, polisi dapat segera meringkus para pelaku. Sebab, aksi seperti ini telah sering kali terjadi dan membuat resah warga Depok.

“Semoga pelaku cepat tertangkap karena meresahkan dan sudah sering terjadi. Orang itu cari mangsanya keliling, ada orang di pinggir jalan sendirian itu yang diincar. Lihat ada HP langsung todong.”

Sementara itu, Kapolsek Beji, Komisaris Yenni Sihombing mengaku, pihaknya sedang menyelidiki kasus tersebut. “Untuk lebih jelasnya nanti ya, ini kami masih menunggu hasil penyelidikan,” katanya. (mus)    

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya