- Vicky Fazri/VIVA.
VIVA – Camat Mampang Prapatan, Djahrudin, menyebut, dalam waktu dua pekan ini jumlah kasus positif COVID-19 dari kecamatan yang dipimpinnya mencapai lebih dari 300 orang. Hal itu berdasarkan hasil dari tracing di setiap tiap lokasi di daerah tersebut.
"Saat ini, jumlah kasus kami mengalami peningkatan. Karena melakukan tracing terhadap lokasi-lokasi. Banyaknya kasus kami, data terakhir yang kami terima 321 kasus secara akumulasi,” kata Djahrudin saat operasi tertib masker di lokasi, Senin, 31 Agustus 2020.
Djahrudin mengatakan, selama dua pekan ini, terjadinya lonjakan kasus COVID-19 di wilayahnya rata-rata per hari 10 sampai dengan 15 orang.
Baca juga: Tiga Pabrik di Bekasi Jadi Klaster Penyebaran COVID-19
“Dua minggu terakhir ini terjadi lonjakan karena memang tracing yang rutin dan kurang lebih rata-rata 10 sampai 15 per harinya, rata-ratanya OTG,“ lanjut Djahrudin.
Saat ini, dia menegaskan, sosialisasi protokol kesehatan pun ditingkatkan. Upaya itu diharapkan penyebaran virus tersebut bisa diredam.
“Langkah yang kami lakukan yaitu tetap mengedepankan sosialisasi 3M di seluruh lingkungan maupun di jalan-jalan kepada masyarakat agar sesuai protokol kesehatan, dan untuk penanganannya, untuk warga yang terpapar sampai saat ini kami lakukan arahan isolasi mandiri,” tuturnya. (art)
Isu Setoran Rp10 Juta Agar Brigadir Ridhal Ali jadi Ajudan Pengusaha, Ini Kata Polda Sulut
Isu setoran Rp10 juta itu mencuat dengan narasi yang viral di media sosial TikTok. Polisi pastikan kematian Brigadir Ridhal karena bunuh diri.
